Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menjadi tuan rumah kegiatan Halalbihalal Muhammadiyah Jawa Timur “Spirit Idul Fitri untuk Mewujudkan Silatul Fikr dan Amal bersama Ustadz Dr (Hc) Adi Hidayat Lc MA PhD”, di Auditorium KH Ahmad Dahlan pada Sabtu, (26/04/2025).
Lihat juga: Umsida Jadi Tuan Rumah Kajian Ramadan 1445 H se-Jawa Timur
Acara ini dihadiri sekitar 7000 peserta se-Jawa Timur yang tersebar di dua tempat lain yaitu Aula Mas Mansyur dan Masjid AN Nur.
Beberapa tokoh Muhammadiyah yang hadir di acara ini seperti ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof Syafiq A Mughni MA PhD, Wakil Ketua Majelis Sikti Litbang PP Muhammadiyah, Prof Prof Jainuri MA PhD, Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur (PWM Jatim), Prof Dr Biyanto MAg, Rektor Umsida Dr Hidayatulloh MSi beserta jajarannya.
Selain itu, hadir pula Ketua Majelis lembaga dan Ortom Muhammadiyah Jawa Timur, ketua dan anggota Pimpinan Daerah Muhammadiyah Aisyiyah Jawa Timur, Pimpinan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jawa Timur, Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah Jawa Timur, Kepala Sekolah Muhammadiyah se-jawa Timur, dan masyarakat umum.
Peluncuran UCS Umsida
Rektor Umsida dalam sambutannya mengenalkan kampus pencerah ini kepada para peserta. Seperti yang diketahui bahwa tahun ini Umsida telah meraih beberapa capaian seperti emiliki akreditasi institusi unggul, memiliki Fakultas Kedokteran Gigi, dan yang terbaru, Umsida telah membuka Fakultas Kedokteran.
“Sebagai kampus yang telah terakreditasi unggul, kita mempunyai tanggung jawab moral yang tinggi, ingin bersama-sama PTMA dan AUM lain yang sudah unggul untuk bisa memperbesar dampaknya,” ujarnya.
Oleh karena itu, imbuhnya, salah satu dampak yang ingin diberikan kepada persyarikatan Muhammadiyah dan AUM, Umsida akan meluncurkan salah satu produk layanan terbaru yakni Umsida Cybersecurity Services (UCS).
“Saat ini Umsida memiliki program layanan UCS yang akan melindungi aset-aset digital milik persyarikatan Muhammadiyah. UCS ini dapat melindungi aset-aset digital persyarikatan dari beberapa kejahatan cyber, seperti kebocoran data dan infeksi situs judi online secara lebih efisien,” terang Wakil Ketua PWM Jatim itu.
Lantas ia menjelaskan salah satu kelebihan UCS yaitu bisa mengetahui dan mengatasi kebocoran data atau infeksi situs judi online hanya dalam 3 detik.
Selain itu, beberapa fungsi dari UCS ini seperti:
- Melindungi data pribadi
- Mencegah serangan ciber, seperti malware, phishing, ransomware, dan lain-lain yang dapat menyebabkan kerusakan pada sistem dan data
- Melindungi reputasi organisasi dan individu
- Menghindari kerugian finansial akibat serangan siber, pencurian data, atau kerusakan pada sistem
- Memastikan kepatuhan regulasi dan standar keamanan data yang berlaku
“Kita ingin memberikan kontribusi bagaimana AUM bisa selamat dari kejahatan cyber. Oleh karena itu, Umsida ingin menyelamatkan Muhammadiyah dahulu yang nantinya akan kami sebarluaskan layanan ke luar Muhammadiyah,” terang Dr Hidayatulloh.
Ditambah dari instruksi PP Muhammadiyah yang mengatakan bahwa semua aset digital Muhammadiyah harus aman.
“Maka PP meminta untuk menyiapkan hal itu. Salah satunya di Jawa Timur adalah di Umsida,” ujarnya.
Dari peluncuran UCS ini Dr Hidayatulloh berharap PP Muhammadiyah bisa mengizinkan untuk penggunaan secara maksimal oleh AUM di seluruh Indonesia, terlebih bisa digunakan untuk sekolah dan rumah sakit.
Sekretaris PWM Jawa Timur Ajak Menyelami Makna Silaturahmi
Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur (PWM Jatim), Prof Dr Biyanto MAg dalam sambutannya mengutip surat Thaha ayat 25- 28 yang berbunyi:
قَالَ رَبِّ اشْرَحْ لِيْ صَدْرِيْۙ ٢٥ وَيَسِّرْ لِيْٓ اَمْرِيْۙ ٢٦ وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّنْ لِّسَانِيْۙ ٢٧ يَفْقَهُوْا قَوْلِيْۖ ٢٨
Artinya:
“Dia (Musa) berkata, “Wahai Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku agar mereka mengerti perkataanku””.
Dari surat tersebut, Prof Biyanto menyebut bahwa orang yang lapang dada, ia akan mudah mudah meminta maaf dan memaafkan.
“Saat harap sesuai tema yang diangkat kali ini, bisa memajukan Muhammadiyah termasuk amal-amal usaha Muhammadiyah. Kita semua belum bersinergi, kadang-kadang program lintas majelis lembaga juga belum bisa berjalan dengan baik,” terangnya.
Oleh karena itu, imbuh Prof Biyanto, dari kegiatan ini bisa menyambung kembali silaturahmi yang kemudian bisa menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi.
Lebih lanjut, aia menceritakan tentang rencana PWM Jatim yang akan membeli salah satu gereja di Madrid, Spanyol. Ia harap dari silaturahmi ini bisa menghasilkan sebuah dukungan agar proses tersebut bisa segera diselesaikan.
Selain itu, terkait dengan Muktamar Muhammadiyah ke 49 yang diadakan oleh PWM Sumatera Utara, PWM Jatim telah memberikan sekitar 1 Miliar untuk jalannya Muktamar tersebut.
Ia juga berterima kasih kepada Lazismu yang turut memberikan kontribusi berupa penyediaan bakso gratis sebanyak 4000 porsi untuk peserta yang hadir di kegiatan ini.
“Mudah-mudahan itu menjadi bagian dari sukses kita semua,” pungkasnya.
Penulis: Romadhona S.