Umsida.ac.id – Alfian Maulana Fajar mahasiswa Progam Studi (Prodi) Informatika Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) torehkan prestasi juara 2 Fotografi dalam acara Lomba Eksplorasi Wisata Nusantara (Leksara) yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Andalas dengan tema Eksplorasi Nilai Budaya Dan Wisata Yang Tersembunyi Dengan Kearifan Lokal Melalui Teknologi Digital Pada Era Industri 4.0, pada Rabu (22/9).
Mahasiswa semester 9 itu menjelaskan lomba tersebut. “Acara tersebut berlangsung di Universitas Andalas Padang Sumatra Barat (Sumbar). Acaranya adalah hunting on the spot, yang mana para peserta diajak untuk berkeliling Sumbar melihat budaya dan wisata yang belum terlalu terekspos,” ujarnya.
Adapun teknis lomba tersebut adalah Technical Meeting (TM) terlrbih dahulu dan dilanjutkan proses hunting. “Teknisnya yang pertama pada tanggal 9 september datang ke Padang, kemudian pada tanggal 10 melakukan TM dan briefing peserta. Pada tanggal 11-13 melakukan hunting foto pada tempat yang berbeda-beda di sumbar, mulai dari kab. Agam, tanah datar, solok, dan beberapa tempat lain.
Yang difoto juga bermacam-macam mulai dari bentang alam danau singkarak yang indah, hingga pengolahan tebu tradisional dan sejarah tentang rumah gadang,” jelasnya. Keanekaragaman budaya Indonesia membuat mahasiswa yang kerab disapa Alfian itu tertarik mengikuti lomba Fotografi. “Saya tertarik ikut lomba itu karena ini salah satu kesempatanku untuk pergi ke Sumbar dan melihat bagaimana budaya dan keadaan masyarakat disana.
Dari situ saya bisa memperkaya pengetahuan tentang budaya di Indonesia dan saling bertukar budaya dengan peserta lain dari berbagai tempat. Upaya yang aku lakukan adalah mengobservasi tempat tempat yang dijadikan tujuan, kemudian mencari referensi foto di tempat tersebut, selanjutnya adalah membuat gambaran foto yang akan diambil, ujarnya saat ditanya Jurnalis Umsida.
Ia berharap lebih kedepanya bisa berpartisipasi dalam event selanjutnya. “Kedepannya pasti aktif mengikuti kegiatan lain, karena kegiatan ini menurutku seperti pecut yang akan membuat kita berlari lebih kencang dan menjelajah lebih luas. Tidak ada rasa puas untuk memburu prestasi, selagi masih dapat berjuang maka akan terus berusaha,” Pungkasnya.
Ditulis : Muhammad Asrul Maulana