malam lailatul qadar

Apa Saja Keistimewaan Malam Lailatul Qadar?

Umsida.ac.id – Hari raya Idul Fitri semakin dekat. Dan orang-orang ramai membicarakan tentang malam Lailatul Qadar.  Lailatul Qadar adalah malam yang penuh berkah dan kemuliaan yang terjadi pada 10 malam terakhir bulan Ramadan. 

Dalam artikel kali ini, Dr Supriyadi MPdI, dosen mata kuliah Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) akan membahas lebih banyak tentang malam yang istimewa ini.

Lihat juga: Jaga Tubuh Tetap Fit, Ini 9 Tips Mengatur Pola Tidur Saat Puasa

Pengertian Lailatul Qadar
malam lailatul qadar
Ilustrasi: Unsplash

Dr Supriyadi menjelaskan tentang definisi malam Lailatul Qadar yang diambil dari dua kata, yaitu Laila dan Qadar. Laila berarti malam dan Qadar yang memiliki beberapa makna yang merujuk pada arti Al-Qadar, yakni kemuliaan, ketetapan, dan lainnya. Tapi makna yang paling mendekati Al-Qadar adalah kemuliaan.

Hal itu merujuk pada surah AL-Qadar sendiri dari ayat 1-5, khususnya di ayat kedua dan tiga.

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ۝٢ لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ۝٣

Artinya: Tahukah kamu apakah Lailatul Qadar itu? Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan. 

Kapan terjadinya?
malam lailatul qadar
Ilustrasi: Unsplash

Malam ini hanya terjadi pada tanggal ganjil dari 10 malam terakhir di bulan Ramadan. Namun, ada riwayat lain yang mengatakan bahwa malam Lailatul Qadar tidak hanya terjadi pada malam ganjil saja, tapi di sepuluh malam terakhir bulan Ramadan tanpa penghitungan ganjil dan genap.

“Persoalannya sekarang adalah umat Islam dihadapkan dua perbedaan penanggalan bulan Ramadan. Nah, jadi nanti jika kita mengikuti salah satu aturan tersebut, pas kita mulai puasa lebih dulu, bisa saja mendapat tanggal ganjil, tapi di sisi lain ada yang mulai pada tanggal genap,” ujar Dr Supriyadi.

Namun, sambungnya, hal tersebut tidak perlu dipersoalkan, tentang tanda-tanda mulainya atau bagaimana suasana malam Ramadan. Melainkan yang perlu disiapkan pada sepuluh malam terakhir Ramadan. 

Secara normatif, ada hadits tentang malam istimewa ini yang hendaknya diraih pada pada tanggal gasal. Yakni pada HR Bukhari yang berbunyi, “Carilah lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan”.

Lihat Juga :  Rekonsiliasi dan Keterhubungan Manusia Melalui Komunikasi Sejati Saat Idul Fitri

Lihat juga: 8 Tips Mengatur Keuangan Menjelang Lebaran, Simak Agar Saldo Tak Berakhir 0

Keistimewaan
malam lailatul qadar
Ilustrasi: Unsplash

Lailatul Qadar adalah bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya dengan diberikan kesempatan terindah yakni dengan melakukan ibadah di malam Lailatul Qadar. Nilainya sama dengan melakukan ibadah selama seribu bulan lamanya. 

Dosen AIK itu menjelaskan, “Kita tidak mungkin menempuh perjalanan hidup selama seribu bulan. Tapi dengan kita beribadah pada malam itu, Allah memberikan apresiasi, pahala, dan kebaikan yang setara dengan seribu bulan,”.

Pada malam itu, seluruh malaikat turun ke bumi. Dari Ibnu Jarir ath-Thabari menjelaskan tentang pahala saat beribadah di malam hari, lebih utama dari seribu bulan yang tidak ada Lailatul Qadarnya. Pada malam ini Allah akan memberikan banyak sekali kebaikan pada manusia yang mau beribadah dan memohon kepada-Nya.

Dan  tanda seseorang yang berhasil mendapatkan berkah pada malam Lailatul Qadar adalah hidupnya menjadi jauh lebih baik dan tenang. Ia akan menjadi semakin tunduk, taat, dan istiqomah menjalankan ibadah dan amalan-amalan saleh.

Keistiqomahan dalam melakukan ibadah itu nantinya bisa membuat langkah umat muslim menjadi lebih ringan dalam menghadapi cobaan karena sudah telah memiliki senjata untuk melawannya. Keistiqomahan ini juga sebagai bentuk kejujuran dan keimanan umat.

Kemudian, ia melihat fenomena yang kerap terjadi pada umat muslim saat bulan Ramadan. Tak sedikit dari mereka hanya melakukan pencitraan dan diekspos untuk menunjukkan bahwa mereka telah berbuat sesuatu yang baik di bulan Ramadan. 

Lihat juga: Niat Beli Baju Lebaran di Instagram Berakhir Ditipu, Ini Cerita Salah Satu Korbannya

Padahal, dalam masalah kebaikan itu hanya satu rumusnya, yaitu lillah, mengerjakan semua amalan karena Allah. Dan cukup Allah lah yang tahu, biarkan Allah saja yang menilai. Tidak perlu mencampuradukkan penilaian orang lain atau haus validasi. Hal itulah yang menjadi salah satu faktor seseorang berat melakukan ibadah. Karena ibadah didorong oleh kebutuhan, bukan keinginan.

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

Ini Strategi Dosen Umsida Bersama Mahasiswanya, Atasi Penurunan Minat Belajar PAI
Ini Strategi Dosen Umsida Bersama Mahasiswanya, Atasi Penurunan Minat Belajar PAI
November 12, 2024By
Duta FPIP Umsida 2025: Mencari Wajah Baru yang Menginspirasi!
Duta FPIP Umsida 2025: Mencari Wajah Baru yang Menginspirasi!
November 11, 2024By
Mahasiswa Umsida
Inilah Peraih Juara 2 News Anchor Dalam Ajang KPI 2024 Tingkat Internasional
November 10, 2024By
Pebisnis Muda yang Berprestasi dan Inspiratif Layak Disematkan Pada Wisudawan Umsida Ini
Pebisnis Muda, Berprestasi dan Inspiratif Layak Disematkan Pada Wisudawan Umsida Ini
November 9, 2024By
kick off penerimaan mahasiswa baru 6_11zon
Kick Off Penerimaan Mahasiswa Baru Umsida 2025/2026 dan Apresiasi Sekolah Partnership
November 8, 2024By
UKM Kewirausahaan Umsida
Jadi Wadah Enterpreneur Muda, UKM Kewirausahaan Umsida Gelar Workshop Industri Kreatif
November 7, 2024By
expo campus Umsida MGBK 2024
Umsida dan MGBK Persiapkan Generasi Emas 2045 Lewat Expo Campus
November 5, 2024By
Gelar Lokakarya Kurikulum, Umsida Siap Luncurkan PPG
Gelar Lokakarya Kurikulum, Umsida Siap Luncurkan PPG
November 4, 2024By

Riset & Inovasi

Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
September 16, 2024By
ekonomi sirkular
Dosen Umsida Beri Pelatihan Penerapan Manajemen Usaha Berbasis Ekonomi Sirkular pada Proses Produksi Pangan Halal
September 14, 2024By
Pembelajaran Melalui E-Modul (4)
Umsida Dorong Inovasi Pembelajaran Melalui E-Modul Literasi Berbasis Etnopedagogi
September 11, 2024By
Mesin Perajang dan Pengaduk Sambal
Inovasi Mesin Perajang dan Pengaduk Sambal Otomatis 3 Dosen Umsida
September 8, 2024By
legalitas BUMDesa
Tim Abdimas Umsida Akan Urus 5 Legalitas BUMDesa di 2 Kabupaten Usai Bantu 2 Desa Ini
August 29, 2024By

Prestasi

Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 Dalam Ajang Internasional The 5 Borneo Global Summer Camp
Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 Dalam Ajang Internasional The 5 Borneo Global Summer Camp
November 7, 2024By
Mahasiswa Umsida Raih Juara Internasional
Kompetisi Pertama Langsung Raih Juara 1 Tingkat Internasional
November 6, 2024By
5 Tips Sukses ala Wisudawan Terbaik dengan IPK 3,94 dan Segudang Aktivitasnya
November 3, 2024By
Sang Pendekar Karate Raih Predikat Wisudawan Berprestasi
Sang Pendekar Karate Raih Predikat Wisudawan Berprestasi
November 2, 2024By
wisudawan terbaik teknologi pangan Umsida
PP 30 Km Lebih Terbayar Lunas, Mahasiswa Teknologi Pangan Ini Jadi Wisudawan Terbaik
November 1, 2024By