SDN Padi edukasi tentang menabung dan anti bullying 3

KKNP 55 Umsida Ajak Siswa SDN Padi Belajar Menabung dan Berantas Bullying Melalui Kegiatan Edukatif

Umsida.ac.id – Kelompok 55 KKNP Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melakukan kegiatan mengajar di tingkat Sekolah Dasar pada Jumat (24/01/25) di SDN Padi, Gondang, Mojokerto. 

Lihat juga: Menapaki Situs Cagar Budaya di Ngoro Bersama SDN Candiharjo dan KKN-P 47

Kebiasaan Baik di SDN Padi

SDN Padi edukasi tentang menabung dan anti bullying 3

Sebelum memulai kegiatan belajar mengajar (KBM), siswa SDN Padi termasuk tim melakukan salat sunnah Dhuha berjamaah terlebih dahulu dan dilanjut pembacaan istighosah bersama yang dipimpin oleh kepala sekolah.

Setelah itu, mereka masuk ke kelas masing-masing dan akan ada pembagian jajanan kecil dari pihak sekolah. Kegiatan seperti ini memang sudah rutin setiap hari Jumat. 

Selain kegiatan salat Dhuha dan pembacaan Istighosah bersama, SDN Padi juga memiliki rutinitas senam pagi sebelum memulai pembelajaran. 

Biasanya, para siswa kelas 4-6 biasanya melaksanakan sholat Dhuhur berjamaah di sekolah, sedangkan untuk kelas 1-3 tidak, karena sudah pulang sebelum dhuhur. Biasanya sebelum salat Dhuhur akan ada pembacaan Surat Yaasiin bersama atau menghafal juz ‘Amma.

Dalam rangka memperingati peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, SDN Padi menggelar kegiatan gabungan yang mengintegrasikan perayaan Isra’ Mi’raj dengan kegiatan bulanan Jumat Legi. 

Kegiatan ini berlangsung pada Jumat,  (24/01/2025), dan dihadiri oleh seluruh siswa serta staf pengajar.

Karena banyaknya kegiatan yang harus disesuaikan dengan jadwal pelatihan guru, sekolah memutuskan untuk menggabungkan peringatan Isra’ Mi’raj dengan kegiatan bulanan Jumat Legi, yang sudah menjadi tradisi di sekolah ini.

Kegiatan yang diselenggarakan di sekolah ini juga disambut baik oleh para siswa. Meskipun SDN Padi memiliki keberagaman agama, acara kali ini dirancang untuk menghargai antar keyakinan siswa. 

Sebagai sekolah yang memiliki keragaman latar belakang agama, SDN Padi terus berkomitmen untuk menciptakan suasana yang inklusif dan saling menghargai antar umat beragama. 

Kegiatan gabungan ini juga menjadi bukti bahwa meski berbeda agama, semua elemen di sekolah tetap dapat bekerja sama dalam membangun suasana yang harmonis.

Ajarkan Tentang Menabung

SDN Padi edukasi tentang menabung dan anti bullying 3

Kegiatan belajar mengajar ini berfokus pada kelas 1-4 dengan materi yang berbeda. Tim KKNP dibagi menjadi dua kelompok, sebagian mengajar di kelas 1 dan 2, sebagian lagi di kelas 3 dan 4. 

Kelas 1 dan 2 diberikan edukasi tentang pentingnya menabung dan memberikan kuis dengan hadiah celengan yang sudah berisi uang, kemudian dilanjut untuk menghias celengan bersama. 

“Kami memberikan celengan tiap siswa satu celengan untuk dihias, beserta origami, lem, spidol, dan gunting sebagai bahan untuk menghiasnya,” ujar ketua KKNP 55 Umsida, Niko Dwi Novana.

Para murid antusias memasuki ruang kelas dengan membawa celengan. Rupanya, hampir semuanya suka menabung dan sangat senang ketika diberitahu bahwa akan mendapatkan celengan masing-masing satu. 

Jawaban para siswa bermacam-macam terkait tujuan mereka untuk menabung, ada yang hanya sekedar menabung, ada yang untuk membantu orang lain, juga untuk membeli barang yang diinginkannya. 

Lihat Juga :  Tingkatkan Kesadaran Kebersihan Diri Anak dengan Edukasi Sanitasi oleh KKNP 42 Umsida

Dari hasil celengan mereka, beberapa siswa sudah berhasil membeli barang impian mereka dengan uang sendiri.

“Aku nanti uangnya mau buat membantu orang yang susah, yang nggak punya orangtua, buat tak kasih ke orangtua juga. Lalu aku juga ingin membeli sepeda sendiri” jawab salah satu siswa kelas 2, Fadhil.

Berantas Aksi Bullying

SDN Padi edukasi tentang menabung dan anti bullying 3

Lalu, imbuh Niko, untuk kelas 3 dan 4 diberikan edukasi tentang anti bullying mengingat banyak kasus bullying sesama teman sering terjadi. 

Menurutnya, edukasi mengenai bullying penting untuk diberikan karena banyak siswa jaman sekarang yang mengolok-olok temannya, mengejek, hingga memukul.

Jadi, kata Niko, untuk meminimalisir terjadinya hal-hal negatif, mahasiswa KKN berinisiatif memberikan materi tersebut setelah melakukan diskusi dengan pihak sekolah.

“Edukasi tentang bullying kami sampaikan melalui ice breaking, menonton video pendek kartun tentang perilaku bullying, dan permainan. Game yang kami berikan juga dengan mengusung konsep bullying,” imbuh Niko.

Di permainan ini ada 2 kursi, masing-masing dengan tulisan “Boleh” dan “Tidak Boleh”. Para siswa diminta berkelompok dua orang kemudian kami akan menyebutkan suatu tindakan, apakah tindakan tersebut boleh atau tidak dilakukan, kemudian langsung duduk di kursi yang sesuai dengan tulisannya. 

Banyak dari siswa yang betul menjawab dan duduk di kursi yang benar. Mereka bermain game dengan asyik dan riang gembira. 

Para siswa yang duduk di kursi yang salah, akan mendapat hukuman dengan menyanyi di depan lagu anti bullying yang telah diajarkan sebelumnya.

Budiarso selaku kepada SDN Padi menjelaskan, “Kalau di suatu lembaga pasti ada pembullyan. Tapi Alhamdulillah di sini, bullying tidak sampai membuat anak-anak tidak mau atau tidak nyaman di sekolah. Kami terus menekan kejadian itu.”.

Ia juga menambahkan tentang beberapa siswa ada yang melapor ketika ada kasus pembullyan, ada juga yang diam saja.

Pihak SDN Padi sudah memiliki layanan BK sehingga anak-anak yang kiranya ada masalah itu langsung kita tangani, salah satunya diberikan suatu wawasan dan dampaknya.

“Kalau masalah yang lapor, itu ya memang kadang-kadang anak itu kan ada yang tegas, ada yang sukanya memang diam, ada yang ya sudah nggak kepikiran. Anak-anak yang tegas itu biasanya lapor. Tapi, kalau anak-anak yang saya khawatirkan itu anak-anak yang seperti suka memendam dan akhirnya membuat sesuatu pada dirinya kurang nyaman,” terangnya.

Lihat juga: Kelompok 52 KKN-P Umsida Buat Media Belajar Hitung yang Unik di SDN Gerbo 1

Kegiatan yang dilakukan oleh kelompok 55 KKNP Umsida menunjukkan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan serta membangun karakter positif siswa. 

Penulis: Alfifah Faizatus Sabrina

Penyunting: Romadhona S.

Berita Terkini

SDGs Center Umsida
SDGs Center Umsida Dorong Hilirisasi Riset untuk Pembangunan Berkelanjutan Jawa Timur
November 20, 2025By
Apresiasi sekolah partnership Umsida
Umsida Beri Apresiasi untuk Sekolah Partnership yang Berkontribusi dalam Penerimaan Mahasiswa Baru
November 20, 2025By
kick off penerimaan mahasiswa baru Umsida 4_11zon
Umsida Resmi Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2026/2027
November 19, 2025By
magister ilmu komunikasi Umsida 1
Launching Magister Ilmu Komunikasi Umsida, Pendaftaran Sudah Dibuka!
October 28, 2025By
muhammadiyah
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 pada 18 Februari
October 23, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida
S2 Ilmu Komunikasi Umsida Sudah Buka, Siap Cetak Pakar New Media
October 13, 2025By
prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By
pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By

Riset & Inovasi

abdimas Umsidaa desa Gendro 5
Petani dan Peternak Desa Gendro Lebih Maju dengan Pendampingan Umsida
November 14, 2025By
posyandu remaja
Umsida dan Umla Gelar Posyandu Remaja, Pasar Gizi, dan Pencatatan Digital Kohort di Balungtawun Lamongan
November 11, 2025By
Science Techno Park Desa Gendro 2
Desa Gendro Jadi Prototipe Science Techno Park Pertanian Inovatif oleh Dosen Umsida
November 10, 2025By
riset dan abdimas umsida
Umsida Raih Penghargaan Atas Kinerja Riset dan Abdimas LLDIKTI Wilayah 7
November 4, 2025By
Program Action FPIP Umsida
Action, Abdimas Gagasan Mahasiswa FPIP Umsida yang Pedulikan Pendidikan Anak Desa
November 1, 2025By

Prestasi

perjalanan juara 1 pilmapres jadi lulusan berprestasi
Perjalanan dari Juara 1 Pilmapres PTMA Hingga Jadi Wisudawan Berprestasi
November 25, 2025By
mahasiswa MIK angkat isu kesehatan mental
Angkat Isu Kesehatan Mental, Mahasiswa MIK Umsida Juara 3 Tingkat Nasional
November 25, 2025By
mahasiswa IMEI jadi lulusan berprestasi
Dari Mahasiswa Kupu-Kupu, Hingga Jadi Wisudawan Berprestasi Bersama IMEI Team
November 24, 2025By
mahasiswa MIK Umsida juara 1 cerdas cermat 1
Mahasiswa MIK Umsida Juara 1 Cerdas Cermat Competition Tingkat Nasional
November 23, 2025By
lulusan Umsida di Papua 2
Mengabdi di Papua Jadi Motivasi Mahasiswa Ini Hingga raih Predikat Wisudawan Terbaik
November 23, 2025By