[:id]umsida.ac.id – Kabar membanggakan datang dari mahasiswa prodi Manajemen Informasi Kesehatan (MIK), Alfinda Ayu Hadikasari yang berhasil menorehkan prestasi dalam ajang Mr. Hetic Competitions kategori coding diagnosis yang diadakan oleh Politeknik Negeri Jember pada, Jumat (27/9).
Coding merupakan salah satu kegiatan pengolahan data rekam medis untuk memberikan kode dengan huruf, angka, atau kombinasi huruf dengan angka yang mewakili komponen data.
Dalam kesempatannya, Alfinda berhasil terpilih menjadi juara satu dari pesaing yang datang dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Ia beranggapan bahwa semua pihak terlibat dalam keberhasilan ini,
“Semua orang membantu, dari pihak dosen yang sudah mengajarkan materi, restu orang tua, hingga doa dan Allah SWT yang paling penting,” terangnya.
Tak hanya itu, mahasiswa semester III tersebut mengatakan bahwa ia masih tidak percaya bahwa ia akan berhasil meraih juara dalam kompetisi tersebut,
“Kesannya itu masih nggak percaya, bahagia, senang. Harapan kedepannya semoga bisa ikut lomba yang lain dan bisa membawa nama baik Umsida lagi,” ungkapnya.
Namun dari pihak Dekan Fakultas Kesehatan Umsida, Sri Mukhodim Faridah Hanum SST MM M Kes, juga mengungkapkan apresiasi yang besar kepada pemenang lomba coding diagnosis tersebut,
“Merupakan suatu kebahagiaan yang tak terlukiskan, bersyukur, dan bangga dengan prestasi dari mahasiswa MIK yg mana prodi ini baru berumur 1 tahun, tetapi mahasiswanya sangat kreatif dan berkualitas. Mereka baru semester 3, tetapi bisa bersaing dengan yang lain, yang tinggi semesternya. Kedepan, harapan kami yakni harus ada pengkaderan yang ditularkan pada adek kelasnya dan bisa ikut serta dalam lomba di tingkat internasional,” pungkasnya. (erika)[:en]Umsida.ac.id – The proud news came from Health Information Management (MIK) study program student, Alfinda Ayu Hadikasari, who managed to make an achievement in Mr. Hetic Competitions category diagnosis coding held by the State Polytechnic of Jember on Friday (9/27).
Coding is one of the medical record data processing activities to provide codes with letters, numbers, or combinations of letters with numbers that represent data components.
On his occasion, Alfinda was chosen as the first winner out of competitors who came from all universities in Indonesia. He assumed that all parties were involved in this success, “Everyone is helping, from the lecturers who have taught the material, parents’ blessings, to prayer and Allah SWT who is most important,” he explained.
Not only that, the third semester student said that he still did not believe that he would win the competition, “The impression is that I still don’t believe it, I am happy, I am happy. Hopefully in the future I hope that I can take part in other competitions and bring Umsida’s good name again,” he said.
But from the Dean of the Faculty of Health Umsida, Sri Mukhodim Faridah Hanum SST MM M Kes, also expressed great appreciation to the winner of the diagnosis coding competition,
“It is an indescribable happiness, thankful, and proud of the achievements of MIK students where this study program is only 1 year old, but the students are very creative and qualified. They are only in the 3rd semester, but can compete with others, who are high in the semester. Our hope is that there must be a cadre that is transmitted to class adek and can participate in competitions at the international level,” he concluded. (erika)[:]