Awaiting the Birth of the Heart, This Student Becomes the Best Graduate

[:id]umsida.ac.id – Menjadi lulusan terbaik dengan nilai yang tinggi adalah impian semua mahasiswa. Laily Nur Mintani, mahasiswa Administrasi Publik berhasil menjadi lulusan terbaik yudisium XXXII Fakultas Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (2/10). Mahasiswa yang akrab disapa Laily ini mengaku sangat bersyukur atas apa yang diraihnya meski mulanya tidak menyangka, “Saya sangat bersyukur kepada Allah Subhanallah Wa Ta’alaa yang memudahkan proses perjuangan saya menuju sarjana seperti sekarang ini,” ungkapnya.

Mahasiswa yang menyandang status istri sejak tahun lalu ini, selain tengah memperjuangkan tugas akhirnya ternyata ia juga sedang bersiap menyambut kelahiran sang buah hati. Itu semua tidak menjadi beban dan bahkan menambah semangatnya untuk lulus secepatnya. Setiap usaha akan bertemu dengan hasil, seperti beliau yang akhirnya lulus dengan nilai IPK 3,79. Tentu membanggakan sekali. Perjuangan menyelesaikan Skripsi dengan kondisi hamil tentu saja berbeda dengan mahasiswa pada umumnya. Namun hal tersebut tak berlaku bagi mahasiswa yang sudah sah menggelari sarjana AP ini, ia mengaku kunci mengerjakan skripsi agar cepat selesai ialah tidak malas dan memenuhi komitmen untuk mengerjakan, “Skripsi itu gampang asal kita tidak boleh mudah menyerah pada rasa malas dan menghadapi skripsi dengan penuh komitmen. InshaAllah, semua pasti dilancarkan. Tidak usah pedulikan omongan dan ajakan teman. Fokus pada tujuan, lulus tepat waktu,” pungkasnya sebelum mengakhiri wawancara. (Iis/Real)

 [:en]umsida.ac.id – Being the best graduate with high grades is the dream of all students. Laily Nur Mintani, a Public Administration student, succeeded in becoming the best graduate of the XXXII Judiciary at the Faculty of Business, Law and Social Sciences, Muhammadiyah University, Sidoarjo (2/10). The student who was familiarly called Laily admitted that he was very grateful for what he had achieved even though he did not expect it at first, “I am very grateful to Allah Subhanallah Wa Ta’alaa who facilitated the process of my struggle towards scholars as now,” he said.

The student who holds the status of his wife since last year, in addition to being in the middle of fighting for his final assignment, it turns out he is also preparing to welcome the birth of the baby. It all does not become a burden and even add enthusiasm to graduate as soon as possible. Every effort will meet with results, like him who finally graduated with a GPA of 3.79. Of course very proud. The struggle to complete a thesis with a pregnant condition is certainly different from that of students in general. However, this does not apply to students who have legitimately graduated from this AP degree, he admitted the key to doing a thesis so that it is finished quickly is not being lazy and fulfilling the commitment to do it, “Thesis is easy as long as we cannot easily give up feeling lazy and face the thesis fully commitment. InshaAllah, everything must be launched. No need to pay attention and the invitation of friends. Focus on goals, graduate on time, ” She concluded before ending the interview. (Iis / Real)[:]

Berita Terkini

magister ilmu komunikasi Umsida 1
Launching Magister Ilmu Komunikasi Umsida, Pendaftaran Sudah Dibuka!
October 28, 2025By
muhammadiyah
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 pada 18 Februari
October 23, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida
S2 Ilmu Komunikasi Umsida Sudah Buka, Siap Cetak Pakar New Media
October 13, 2025By
prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By
pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By
Umsida dan PT Mellcoir Sport Indonesia
Magang di PT Mellcoir Sport Indonesia, Mahasiswa Umsida Ikut Expo UMKM di Jakarta
October 3, 2025By
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny: Sekitar 60 Korban Masih Tertimbun
October 2, 2025By
Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By

Riset & Inovasi

Program Action FPIP Umsida
Action, Abdimas Gagasan Mahasiswa FPIP Umsida yang Pedulikan Pendidikan Anak Desa
November 1, 2025By
dosen Umsida wujudkan ketahanan pangan
Wujudkan Ketahanan Pangan, Dosen Umsida Dampingi SMKN 1 Jabon
November 1, 2025By
lang and tech
Lang and Tech, Inovasi PBI dan PTI Umsida Tunjang Materi secara Daring
October 19, 2025By
renalmu.com
Aplikasi Renalmu.com, Inovasi Dosen Umsida Dorong Transformasi Digital Pelayanan Hemodialisis di Rumah Sakit
October 17, 2025By
alat pemeriksaan kesehatan digital
Umsida Buat Alat Cek Kesehatan Tanpa Jarum, Mudahkan Pemeriksaan
October 9, 2025By

Prestasi

inovasi laboran MIK Umsida
Inovasi Augmented Reality Laboran MIK Umsida Antarkan Prestasi Gemilang
October 28, 2025By
Umsida perguruan tinggi unggul
Umsida Masuk 10 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia Tahun 2025 Versi SINTA Score 3 Years
October 27, 2025By
Tim fisioterapi Umsida
Tim S1 Fisioterapi Umsida Juara 2 Medical and Health Competition Vol 2 2025
October 21, 2025By
inovasi limbah cangkang kupang 3
Olah Limbah Cangkang Kupang, Mahasiswa TLM Umsida Raih Juara 2 PKP2 PTMA 2025
October 19, 2025By
relawan pajak Umsida
Punya Relawan Pajak Terbanyak 2025, Tax Center Umsida Dapat Penghargaan dari DJP Jatim II
October 18, 2025By