Umsida.ac.id – Pada tanggal 9 Februari 2024, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), genap berusia 35 tahun. Milad ke-35 Umsida ini bertema Bangun Sinergi, Tingkatkan Prestasi dan Kinerja Institusi, Raih Rekognisi Nasional. Perayaan milad Umsida akan dilaksanakan sebanyak dua kali, yakni berbarengan dengan rapat akademik semester genap pada hari ini (12/2), dan rangkaian milad kedua bertajuk Mudik Alumni pada 24 Februari mendatang.
Baca juga: Peniadaan Skripsi, Wakil Rektor 1 Umsida Jelaskan 5 Alternatif Penggantinya
Milad Umsida dihadiri oleh BPH umsida beserta jajarannya, rektor dan wakil rektor, dekan, kaprodi, dan tenaga pendidikan Umsida. Membuka rangkaian acara milad Umsida ke-35, Dr Hidayatulloh MSi menyampaikan laporan rektor. Dalam laporannya, ia menjelaskan tentang perkembangan Umsida sejak awal berdiri hingga saat ini berusia 35 tahun.
Perkembangan sampai Milad ke-35 tahun Umsida
“Jika kita mengikuti perjalanan Umsida, pasti merasakan betul bagaimana perjalanan Umsida dari dulunya yang secara material tidak terlalu punya tapi sangat kaya dengan cita-cita. Dan akhirnya melahirkan Umsida hari ini,” terang Dr Hidayatulloh.
Dari yang awalnya hanya berbentuk Sekolah Tinggi, Umsida kemudian memiliki keinginan untuk membesarkannya menjadi sebuah universitas pada tahun 2000. Sejak tahun itulah, sambung Dr Hidayatulloh, Umsida telah memiliki 6 fakultas dan 32 program studi pada tahun 2023. Hal ini nantinya akan bertambah seiring dengan capaian dan kebutuhan Umsida untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat.
Sejak tahun 2018, Umsida menetapkan visi barunya, menjadi perguruan tinggi unggul dan inovatif dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni berdasarkan nilai-nilai Islam untuk kesejahteraan masyarakat.
“Yang ditekankan pada visi itu adalah unggul dan inovatif dalam pengembangan iptek. Penekanan tersebut difokuskan pada masing-masing program studi dan pengembangan itu berbasis pada riset yang dilakukan dosen dan mahasiswa. Luaran riset tersebut, baik dalam bentuk software, hardware, maupun publikasi, nantinya akan terintegrasi dalam pembelajaran. Semua proses itu juga dilakukan dalam upaya untuk memberikan penguatan nilai Al-Islam dan kemuhammadiyahan,” tutur wakil ketua PWM Jatim tersebut.
Baca juga: Teknologi Jadi Nafas Gen Z yang Jadi Tonggak Penentu Indonesia Maju
Sampai saat ini, Umsida berhasil menambah satu prodi terakreditasi unggul dan satu prodi baru terakreditasi baik sekali. Selain itu, Umsida juga telah memiliki dua prodi baru di Fakultas Kedokteran Gigi. Jadi pada tahun 2024, Umsida telah memiliki 11 program studi terakreditasi unggul/A, 14 prodi terakreditasi baik sekali/B, 5 prodi terakreditasi baik/C, dan 2 prodi terakreditasi minimum.
Wujudkan perguruan tinggi yang mendapatkan rekognisi level ASEAN
Di dalam ikhtiar untuk mewujudkan Umsida 2038 yakni menjadi perguruan tinggi yang mendapatkan rekognisi di level ASEAN, Umsida membaginya menjadi 5 tonggak capaian. Di tahun 2018, Umsida melakukan penguatan pada kelola di tingkat universitas (Good University Governance). Tata kelola ini yang nantinya akan mengantarkan Umsida ke tonggak capaian kedua pada tahun 2022-2026, menjadi perguruan tinggi yang unggul di level nasional.
Dr Hidayatulloh melanjutkan, “Saat ini kami masih terfokus pada akreditasi perguruan tinggi. Akreditasi ini nantinya akan mengantarkan Umsida pada tahun 2026-2030 yang memiliki daya saing di level nasional dan berdiri sejajar dengan perguruan tinggi unggul di Indonesia,”.
Untuk mengantarkan Umsida ke level tersebut, tuturnya, dibutuhkan peran dari berbagai pihak. Oleh karena itu sistem penjamin mutu internal Umsida harus diperkuat. Dan saat ini kinerja di Umsida sudah bagus dibarengi berbagai pencapaian. Seperti, perpustakaan yang sudah terakreditasi A , custer utama untuk penelitian pada tahun 2023, peringkat 3 dalam Anugerah Kampus Unggul LLDikti Wilayah 7 tahun 2021, cluster utama penelitian tahun 2023, cluster sangat memuaskan dalam hal abdimas 2023, peringkat kedua kampus unggulan dalam implementasi pendidikan anti korupsi, anti perundungan, anti intoleransi, dan anti kekerasan seksual 2 Tahun berturut-turut (2022 2023), dan peraih gold winner Anugerah Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat kategori publikasi (Garuda Award) tahun 2023.
Baca juga: Dr Hidayatullah Jelaskan Konsep 5K untuk Memilih Pemimpin
“Dengan capaian Umsida di milad ke-35 ini akan terus bertambah jika kita bersama-sama meningkatkan sinergi antar pihak yang ada di Umsida untuk mencapai tonggak capaian Umsida kedepannya,” terang Dr Hidayatulloh.
Penulis: Romadhona S.