Umsida.ac.id – Dosen Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melalui Tim Pengabdian Masyarakat (Abdimas) yang dipimpin oleh Inggit Marodiyah ST MT, baru-baru ini melaksanakan pendampingan digital marketing untuk UMKM Cahaya Gemilang di Kabupaten Sidoarjo pada Senin (19/08/2024).
Inggit bersama tim melaksanakan kegiatan ini dalam rangka program hibah Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Masyarakat (DRTPM) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan tujuan untuk membantu UMKM batik yang berlokasi di Desa Kalipecabean agar dapat memanfaatkan platform digital sebagai media peningkatkan penjualan produk mereka.
Pendampingan Digital Marketing
Pendampingan ini sangat penting bagi UMKM Cahaya Gemilang yang belum memanfaatkan penjualan secara digital. Dalam era di mana konsumen semakin cenderung berbelanja online, memanfaatkan platform digital merupakan langkah strategis untuk memperluas jangkauan pasar.
Baca juga: Dosen Umsida Lakukan Pendampingan Digital Marketing untuk UMKM Cahaya Gemilang Sidoarjo
Dengan bantuan tim Abdimas Umsida, UMKM Cahaya Gemilang diharapkan dapat meningkatkan visibilitas dan efisiensi penjualannya melalui akun-akun digital yang baru dibuat.
Kegiatan pendampingan diawali dengan pembuatan akun Google dan pendaftaran email untuk UMKM Cahaya Gemilang. Tim Abdimas juga mendaftarkan UMKM tersebut di berbagai platform sosial media dan e-commerce, termasuk Instagram dan Shopee.
Di Shopee, pendampingan mencakup pembuatan akun penjual, verifikasi, pemilihan jasa kirim terdekat, pengaturan merk, penambahan variasi produk, serta pengisian deskripsi produk yang meliputi jenis kain, ukuran, dan motif.
Baca juga: Mahasiswa KKN Umsida Manfaatkan Lahan Kosong Untuk Gerakan Lumbung Hidup
Untuk Instagram, tim membuat akun penjualan khusus, menyunting nama dan foto profil, serta menambahkan deskripsi di bio yang mencakup informasi pemesanan produk, lokasi UMKM, dan nomor kontak. Langkah-langkah ini bertujuan agar Cahaya Gemilang dapat menarik perhatian konsumen lebih luas melalui media sosial.
Selama proses pendampingan, tim mengalami kendala berupa nomor pendaftaran yang tidak terdeteksi saat verifikasi di Google. Namun, masalah ini berhasil diatasi dengan cepat, memastikan bahwa proses pendampingan tetap berjalan lancar dan efektif.
Inggit Marodiyah menambahkan bahwa setelah kegiatan ini, mahasiswa KKN dari Umsida akan terlibat dalam pengelolaan akun digital marketing, termasuk posting produk dan pengaturan katalog di media sosial serta e-commerce.
“Mahasiswa yang lebih muda cenderung lebih kreatif dan memahami tren kekinian, sehingga mereka diharapkan dapat lebih efektif dalam mempromosikan UMKM ini,” ujar Inggit.
Dampak Jangka Panjang bagi UMKM dan Masyarakat
Inisiatif pendampingan digital marketing ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi UMKM Cahaya Gemilang. Dengan memanfaatkan platform digital, UMKM ini dapat meningkatkan penjualan, memperluas pasar, dan pada akhirnya berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal.
Pendampingan ini tidak hanya mendukung UMKM dalam menghadapi tantangan pasar digital tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal melalui teknologi dan inovasi.
Editor: Rani Syahda