KKN Pencerahan 2024

Pesan Penting Rektor Umsida Kepada Mahasiswa KKN Pencerahan 2024

Umsida.ac.id – Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Dr Hidayatulloh MSi resmi melepas 70 kelompok mahasiswa KKN Pencerahan 2024 di desa wisata Kertosari, kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, kemarin (24/01/2024).

Sebelum memberangkatkan mahasiswa KKN, Dr Hidayatulloh memberikan beberapa pesan kepada mahasiswa yang akan melaksanakan pengabdian hingga bulan Maret nanti.

“Atas nama pimpinan Umsida, saya menyampaikan terima kasih kepada PDM dan pemerintah daerah kabupaten Pasuruan yang menerima kami untuk bersinergi di dalam ikhtiar melakukan percepatan pembangunan masyarakat khususnya di Pasuruan,” ujarnya.

Penerapan catur dharma

Ia menjelaskan bahwa kegiatan KKN pencerahan adalah bagian dari pelaksanaan catur dharma perguruan tinggi Muhammadiyah. Pertama, pendidikan dan pengajaran yang telah didapatkan selama di perkuliahan. Yang kedua yakni penelitian yang bisa dilakukan pada kegiatan KKN. Ketiga adalah pengabdian pada masyarakat, dan keempat adalah penguatan nilai-nilai Al-Islam dan kemuhammadiyahan. 

Lihat juga: Intip 14 Program KKN-T Mahasiswa Fikes Umsida yang Bertema Stunting

Dr Hidayatulloh juga berharap kegiatan KKN ini menjadi ikhtiar Umsida untuk mewujudkan visi besarnya, yakni menjadi perguruan tinggi unggul dan inovatif dalam pengembangan IPTEKS berdasarkan nilai-nilai Islam untuk kesejahteraan masyarakat.

 “Kalimat yang paling bawah itu yang harus kita garis bawahi. Di kampus kalian telah melakukan diskusi dan kajian tentang berbagai disiplin keilmuan. Jadi saya berharap apa yang telah dipelajari mahasiswa setelah perkuliahan bisa diimplementasikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara lahiriah maupun batiniah,” pesan rektor Umsida dihadapan 70 perwakilan kelompok KKN.

Oleh karena itu, lanjutnya, kegiatan KKN harus dilandasi dengan niat yang benar bahwa KKN ini bertujuan untuk pengabdian kepada masyarakat. Terlebih KKN ini diberi nama KKN pencerahan. Artinya, dalam KKN ini mahasiswa diharapkan bisa melakukan proses pencerahan di tengah-tengah masyarakat hingga menjadi perubahan yang lebih baik?

Bagaimana cara mencerahkan masyarakat di KKN pencerahan? 
KKN Pencerahan 2024
Dok Humas Umsida

Ada beberapa bekal yang bisa disiapkan mahasiswa sebelum berbaur dengan masyarakat. Bekal yang sudah diterima mahasiswa selama perkuliahan bisa saja mengalami perbedaan ketika menemui masyarakat. Ada beberapa hal yang perlu disesuaikan dengan masyarakat. Maka disitulah ujian bagi mahasiswa KKN agar bisa menyesuaikan diri.

Untuk menjalankan KKN pencerahan ini, maka mahasiswa harus memberikan pencerahan pada masyarakat. Artinya, mahasiswa harus cerah fisik, cerah intelektual, cerah etika, dan cerah moral.

Lihat Juga :  Dari Pecinta Literasi Menjadi Wisudawan Berprestasi 2023

Wakil ketua PWM Jawa Timur ini melanjutkan, “Jangan sampai masyarakat melihat kita itu tidak cerah, murung, suntuk, galau. Jadi kita harus menjamu masyarakat dengan senang hati. Tampilan mahasiswa harus bersih. Dengan begitu kita bisa menghadirkan kebahagiaan secara fisik,”.

Yang kedua, terangnya, mahasiswa bisa memberikan pencerahan pada dimensi intelektual. Mahasiswa memperlihatkan kemampuan bahwa orang saat bertemu dengan mahasiswa yang pintar dan cerdas. Ketiga adalah cerah secara akhlak, etika, dan moral. Karena mahasiswa KKN adalah wakil dari keluarga besar Umsida yang setiap hari akan dilihat oleh masyarakat. Jika ketiga aspek tersebut sudah diterapkan selama KKN pencerahan maka akan bisa mewujudkan kebahagiaan sosial.

Lihat juga: Proyek Kemanusiaan Umsida Beri Pencerahan UPTD Liponsos Surabaya

Setelah itu, rektor Umsida merujuk pada sebuah hadits yang mengatakan bahwa sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang paling banyak memberikan manfaat bagi manusia yang lain. Jika ada kegiatan KKN yang memiliki dampak jangka panjang, hal itu tidak hanya sebagai wujud pengabdian dan kebermanfaatan saja, tapi juga menjadi amal jariyah yang setiap kebaikannya akan terus didapatkan.

Menerapkan konsep 5K
KKN Pencerahan 2024
Dok Humas Umsida

Selanjutnya, Dr Hidayatullah berpesan pada mahasiswa agar tetap menjaga konsep 5K, yaitu kompak, kekuatan, kontribusi, konsistensi, dan komitmen.

“Pertama, masing-masing kelompok harus menjaga kekompakan. Kekompakan yang sudah dibangun harus melahirkan kekuatan dan dibarengi dengan adanya kontribusi. Di tiap kelompok pasti memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Maka berikan kontribusi terbaik di dalam menjalankan pengabdian,” ucap Dr Hidayatulloh.

Kemudian, mahasiswa bisa bersinergi dengan tokoh masyarakat untuk mempertemukan kekuatan yang ada. Sinergi itu harus dijalankan dengan penerapan K yang keempat yaitu konsistensi. Sejak kegiatan persiapan di kampus, pembekalan, pelepasan, sampai nanti menjalankan tugas pengabdian, mahasiswa harus tetap konsisten. Agar bisa memberikan manfaat pada masyarakat, mahasiswa harus memiliki komitmen untuk bertanggung jawab secara pribadi maupun secara kelompok guna mensukseskan kegiatan KKN pencerahan.

Lihat juga: Bersama Pihak Desa, Mahasiswa Umsida Branding Taman Dam Kalisampurno

“Mudah-mudahan pelaksanaan KKN Pencerahan 2024 ini bisa berjalan dengan lancar dari awal proses KKN hingga kembali lagi ke kampus untuk menjalankan tugas pendidikan dan pengajaran,” tutup rektor Umsida yang kemudan menyematkan jaket KKN sebagai tanda jika KKN-P 20204 resmi dimulai.

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

studi tiru UMM Palu 1
Studi Tiru dan Laboratory Visit UM Palu ke Umsida, Siapkan Pembukaan FK
June 25, 2025By
mahasiswa melek akan pelayanan publik 1
Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Diskominfo Sidoarjo Ajak Mahasiswa Umsida Berani Bersuara
June 25, 2025By
Dr Imam Fauji berpulang
Dr Imam Fauji Berpulang, Duka Mendalam Keluarga Besar Umsida
June 23, 2025By
KWU Umsida kembangkan wirausaha muda 4
Kembangkan Mahasiswa Jadi Wirausaha Muda, UKM KWU Umsida Gelar GROWPRENEUR
June 23, 2025By
peran pustakawan dalam perpustakaan 4
Kepala Perpustakaan Umsida Tekankan Peran Penting Pustakawan sebagai Mitra Riset Akademik
June 21, 2025By
quarter life crisis PKMU 25 4
Bahas Quarter Life Crisis, Puncak PKMU 2025 Hadirkan 2 Narasumber Ini
June 19, 2025By
Al Islam dan Kemuhammadiyahan_11zon
Puncak PKMU 2025: Al Islam dan Kemuhammadiyahan Tetap Harus Diterapkan Walau PKMU Usai
June 18, 2025By
SILASMA 2025
Jadi Tuan Rumah Munas dan SILASMA 2025, Umsida Perkuat Kolaborasi Perpustakaan Muhammadiyah Asyiyah
June 17, 2025By

Riset & Inovasi

pemeriksaan gigi 1
Gelar Pemeriksaan Gigi Bumil, FKG Umsida Edukasi 22 Ibu untuk Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
June 24, 2025By
tanaman pionir Lumpur Sidoarjo 3
Peneliti Umsida Manfaatkan Tanaman Pionir Sebagai Agen Fitoekstraksi di Lumpur Sidoarjo
June 12, 2025By
FKG Umsida aktif di abdimas 1
Peran Aktif FKG Umsida Kepada Para Lansia, Edukasi Kesehatan Gigi di Usia Senja
June 12, 2025By
potensi Lumpur Sidoarjo 2
Temukan Potensi di Lumpur Sidoarjo, Peneliti Umsida Kolaborasi dengan PPLS
June 11, 2025By
Good Posture Jadi Fokus Fikes Umsida dalam Edukasi Pelajar SMA
Good Posture Jadi Fokus Fikes Umsida dalam Edukasi Pelajar SMA
June 3, 2025By

Prestasi

PTMA Mitra RisetMu Terbaik IV
Jadi PTMA Mitra RisetMu Terbaik IV, Umsida Buat Roadmap Sesuaikan Kampus Berdampak
June 23, 2025By
Umsida jadi lembaga program koding
Umsida Jadi Lembaga Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan Program Koding dan KA
June 21, 2025By
konferensi internasional PBI Umsida
Mahasiswa PBI Umsida Raih Most Innovative Research di Konferensi Internasional
June 20, 2025By
Perpustakaan Umsida SILASMA 2025 1
Perpustakaan Umsida Raih Excellent Award di SILASMA 2025, Apresiasi Bidang Literasi dan Riset
June 19, 2025By
mahasiswa Psikologi raih perunggu di Pomprov III Jatim 2
Mahasiswa Umsida Raih Perunggu di Pomprov III Jatim, Dislokasi Tangan Kanan Jadi Motivasi
June 16, 2025By