Prof Abdul Mu'ti calon menteri

Sinyal Kuat Prof Abdul Mu’ti Jadi Menteri Pendidikan, Apa Kata Rektor Umsida?

Umsida.ac.id – Wajah sekretaris umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah (Sekum PP Muhammadiyah), Prof Dr Abdul Mu’ti MEd muncul di Kertanegara pada Senin lalu (14/10/2024). Ia mengisyaratkan bahwa presiden terpilih, Prabowo Subianto memintanya memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

Diketahui bahwa pada kabinet pemerintahan Prabowo kelak, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan dibagi menjadi beberapa kementerian. 

Lihat juga: Di Acara Konsolidasi Pimpinan, Prof Mu’ti Bahas Relasi Buya Hamka, Bung Karno, dan Muhammadiyah

Sebelumnya, Prof Abdul Mu’ti pernah menanyakan tentang posisi menteri pendidikan kepada Prabowo. Tepatnya pada acara dialog publik di Universitas Muhammadiyah Surabaya pada November tahun lalu. Kalau itu Prabowo masih berstatus sebagai calon presiden RI. 

Prof Abdul Mu’ti dirasa sosok yang tepat

Prof Abdul Mu'ti calon menteri 1

Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Dr Hidayatulloh MSi, menerjemahkan hal itu sebagai sinyal bahwa Muhammadiyah memiliki keunggulan di bidang tersebut (pendidikan), bukan berarti Muhammadiyah meminta jabatan kepada Prabowo.

“Jika potensi itu dibutuhkan, maka Muhammadiyah siap untuk menggerakkan kadernya,” begitulah Dr Hidayatullloh menerjemahkan hal yang disampaikan Prof Abdul Mu’ti kepada Prabowo kala itu.

Menurutnya, Prof Abdul Mu’ti menanyakan dan menyatakan hal tersebut tak lepas dari perjalanan bangsa dan kiprah Muhammadiyah selama ini.

“Semua orang memahami dan setuju bahwa Muhammadiyah adalah salah satu organisasi yang sangat kuat dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia. Bahkan Muhammadiyah sudah mendirikan sekolah sebelum Republik Indonesia ada,” tuturnya.

Dalam sejarah, imbuh Dr Hidayatulloh, sesungguhnya sistem pendidikan nasional yang ada di Indonesia mengadopsi model pendidikan Muhammadiyah. 

Lihat Juga :  Hadir di Umsida, Prof Mu'ti Jelaskan 5 Kebijakannya untuk Meningkatkan Kualitas Guru
Banyak kader Muhammadiyah di kementerian pendidikan
Prof Abdul Mu'ti calon menteri 4
Dok CNN

Dari hal inilah bisa terlihat betapa besar jasa Muhammadiyah untuk meletakkan dasar-dasar pendidikan nasional. Sudah banyak kementerian pendidikan yang diisi oleh kader-kader Muhammadiyah sejak zaman kemerdekaan.

Misalnya saja Prof Dr KH Abdul Malik Fadjar yang pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan Nasional pada Kabinet Gotong Royong. Lalu ada Prof Dr H Yahya A Muhaimin yang pernah menjadi Menteri Pendidikan Nasional pada Kabinet Persatuan Nasional, dan masih banyak lagi kader Muhammadiyah yang berkecimpung di bidang ini.

Muhammadiyah juga memiliki banyak lembaga pendidikan yang menjadi gudang ilmuwan, akademisi, sekaligus praktisi. Organisasi ini juga memiliki puluhan ribu sekolah.

“Artinya, tidak berlebihan bila Prof Mu’ti waktu itu menyampaikan sebuah pernyataan atau pertanyaan kepada pak Prabowo. Karena memang Muhammadiyah memiliki keunggulan di bidang pendidikan,” ungkap dosen S2 Umsida itu. 

Rektor Umsida berkata bahwa jika nanti Prof Mu’ti nanti masuk dalam pemerintahan Prabowo, tentu ia akan berpikir lebih luas lagi karena sebelum dipilih Prabowo, Prof Abdul Mu’ti sudah berpikir untuk Indonesia selama ini.

Lihat juga: 6 Kader Muhammadiyah Dipanggil Prabowo untuk Jadi Calon Menteri dan Wamen, Ini Kata Rektor Umsida

Apalagi ketika ia sudah menjadi menteri, maka ia bisa lebih fokus pada pendidikan yang bisa menerjemahkan amanah dari konstitusi, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

SDGs Center Umsida
SDGs Center Umsida Dorong Hilirisasi Riset untuk Pembangunan Berkelanjutan Jawa Timur
November 20, 2025By
Apresiasi sekolah partnership Umsida
Umsida Beri Apresiasi untuk Sekolah Partnership yang Berkontribusi dalam Penerimaan Mahasiswa Baru
November 20, 2025By
kick off penerimaan mahasiswa baru Umsida 4_11zon
Umsida Resmi Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2026/2027
November 19, 2025By
magister ilmu komunikasi Umsida 1
Launching Magister Ilmu Komunikasi Umsida, Pendaftaran Sudah Dibuka!
October 28, 2025By
muhammadiyah
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 pada 18 Februari
October 23, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida
S2 Ilmu Komunikasi Umsida Sudah Buka, Siap Cetak Pakar New Media
October 13, 2025By
prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By
pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By

Riset & Inovasi

abdimas Umsidaa desa Gendro 5
Petani dan Peternak Desa Gendro Lebih Maju dengan Pendampingan Umsida
November 14, 2025By
posyandu remaja
Umsida dan Umla Gelar Posyandu Remaja, Pasar Gizi, dan Pencatatan Digital Kohort di Balungtawun Lamongan
November 11, 2025By
Science Techno Park Desa Gendro 2
Desa Gendro Jadi Prototipe Science Techno Park Pertanian Inovatif oleh Dosen Umsida
November 10, 2025By
riset dan abdimas umsida
Umsida Raih Penghargaan Atas Kinerja Riset dan Abdimas LLDIKTI Wilayah 7
November 4, 2025By
Program Action FPIP Umsida
Action, Abdimas Gagasan Mahasiswa FPIP Umsida yang Pedulikan Pendidikan Anak Desa
November 1, 2025By

Prestasi

mahasiswa lolos 3 pendanaan besar
3 Pendanaan Besar Antarkan Mahasiswa Ini Jadi Wisudawan Berprestasi
November 22, 2025By
pesan menyentuh wisudawan
Dari Jerih Payah Sang Bunda, Tumbuh Wisudawan Umsida yang Pantang Menyerah
November 17, 2025By
Riset dan Abdimas Umsida raih klaster mandiri
Riset dan Abdimas Umsida Masuk Klaster Tertinggi Perguruan Tinggi Nasional 2026
November 13, 2025By
riset dan abdimas umsida
Umsida Raih Penghargaan Atas Kinerja Riset dan Abdimas LLDIKTI Wilayah 7
November 4, 2025By
inovasi laboran MIK Umsida
Inovasi Augmented Reality Laboran MIK Umsida Antarkan Prestasi Gemilang
October 28, 2025By