Proses Umsida Wujudkan Cita-cita Membuka Prodi Kedokteran Gigi

Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) telah resmi menerima surat keputusan dari Mendikbudristek terkait izin pembukaan prodi Kedokteran Gigi program sarjana dan program profesi pada Rabu (18/10/2023) lalu.

Pembukaan prodi ini tergolong cukup singkat. Karena dari awal proses pengajuan pembukaan prodi hingga turunnya surat keputusan. Umsida hanya membutuhkan waktu sekitar 7 bulan saja. Kendati demikian, Umsida tentunya telah melewati berbagai hal dan perlengkapan persyaratan yang cukup kompleks hingga bisa dibukanya prodi ini.

Mengapa kedokteran?

Ada beberapa alasan yang mendasari umsida membuka Prodi di bidang kesehatan khususnya kedokteran Dr Hidayatullah MSi membeberkan beberapa alasannya.

Yang pertama, Umsida menerapkan visinya yakni menjadi perguruan tinggi yang unggul dan inovatif dalam pengembangan iptek berdasarkan nilai-nilai Islam untuk kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Serah Terima Gedung Fakultas Kedokteran Gigi Umsida oleh Pimpro Kepada Rektor Umsida

“Nah, bicara kesejahteraan masyarakat itu banyak dimensi, salah satunya dimensi kesehatan. Kita melihat bahwa kesehatan di Indonesia itu masih banyak yang perlu ditingkatkan. Jumlah tenaga kesehatan yang ada dengan jumlah penduduk Indonesia tidak proporsional. Artinya, di Indonesia ini kekurangan tenaga kesehatan termasuk dokter gigi, terutama yang spesialis,” ujar rektor Umsida, Dr Hidayatullah MSi. .

Selain itu, sambung wakil ketua PWM Jatim ini, pemerintah sangat membutuhkan suporting dari berbagai perguruan tinggi yang mencetak para dokter. Masyarakat juga membutuhkan layanan dari tenaga kesehatan, dan Umsida akan menjadi bagian dari lembaga pendidikan yang membantu pemerintah menyiapkan tenaga kesehatan sebagai bentuk tanggungjawab untuk memajukan Indonesia.

“Di samping kekurangan tenaga kesehatan, sebaran tenaga kesehatan juga terjadi ketimpangan antara di Jawa dan di luar Jawa, termasuk Jawa Timur. Oleh karena itu, ketika kami membuka Prodi kedokteran maupun kedokteran gigi yang sudah terbit SK-nya ini, Umsida punya komitmen untuk mengalokasikan kuota bagi calon mahasiswa sebanyak 25% untuk mahasiswa dari luar pulau Jawa, terutama Indonesia bagian timur,” Sambungnya.

proses pembukaan prodi kedokteran gigi Umsida

Dari Kedokteran Umum ke Kedokteran Gigi

Dr Hidayatullah menerangkan, “Awalnya, Umsida berkeinginan untuk membuka program studi Kedokteran Umum, setelah itu Kedokteran Gigi. Kita juga sudah mengajukan ke Kemendikbud. Namun ternyata saat mengajukan, terdapat regulasi baru yang mana untuk wilayah Jawa, syarat perguruan tinggi yang bisa membuka kedokteran umum harus terakreditasi unggul atau sebanyak 50% program studi sudah terakreditasi A atau unggul,”.

Lihat Juga :  Umsida Sambut 128 Mahasiswa Pertukaran Dalam Negeri Angkatan 3

Karena syarat tersebut belum dimiliki Umsida, lanjut Dr Hidayatullah, maka Umsida tidak bisa melanjutkan proses pembukaan Prodi Kedokteran Umum. Berbeda dengan ketentuan pembukaan Prodi Kedokteran Gigi itu tidak ada perbedaan regulasi di pulau Jawa dan luar Jawa. Syaratnya adalah perguruan tinggi terakreditasi minimal B atau baik sekali.

Baca juga: Ketua Umum PP Muhammadiyah Resmikan Gedung FKG Umsida

Oleh karena itu, Umsida segera berdiskusi dengan Badan Pengurus Harian (BPH) , (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah) PWM, juga pertimbangan saran dan masukan oleh rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya yang sudah lebih dulu mempunyai prodi kedokteran dan sama-sama sedang mengurus prodi Kedokteran Gigi.

“Atas dasar itu semua, kita langsung membentuk tim task force pembukaan program studi Kedokteran Gigi untuk segera menyusun proposal, mencari dosen, dan menyiapkan sarpras, terutama laboratorium. Itu kita kerjakan selama tiga bulanan, lalu kita ajukan ke sistem sambil melengkapi persyaratan laboratorium” Lanjutnya.

proses pembukaan prodi kedokteran gigi Umsida

Visitasi dan Rekomendasi

Umsida telah mengantongi surat rekomendasi dari Kementerian Kesehatan, LL Dikti Wilayah 7, dan dari Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). Setelah mempersiapkan semua persyaratan, Umsida mengumpulkan berkas ke sistem Siaga dan akan dinilai oleh evaluator dari Universitas Gadjah Mada dan Universitas Hang Tuah.

Dari penilaian tersebut, terdapat beberapa perbaikan yang harus dilakukan oleh Umsida, seperti kurikulum dan dosen. Setelah itu, berkas diunggah ulang ke sistem Siaga.

Baca juga: Umsida Andil di Ajang Rekor Muri Aksi Nasional Fisioterapi di 34 Provinsi

Dosen magister pendidikan Islam ini melanjutkan, “Setelah dinilai oleh evaluator, Kemendikbud menerbitkan surat assessmen lapangan tentang usulan pembukaan prodi. Maka hadirlah sembilan orang yang melakukan assesmen lapangan dari beberapa unsur. Seperti Kemendikbud, Kemenkes, Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Indonesia, LAM-PTKes, dan Direktorat Kelembagaan Kemendikbud,”.

Dari asesmen lapangan tersebut, Umsida dinyatakan telah memenuhi persyaratan dan selanjutnya menunggu diterbitkannya surat keputusan sekitar dua minggu.

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

motivasi mahasiswa KIP-K Umsida 3
Mahasiswa KIP-K Umsida 2025 Dapat Pesan Ini dari Ketua Senat FMIPA IPB
June 27, 2025By
Kemendikti Saintek amanahi Umsida 4
Umsida Jadi Tuan Rumah Sosialisasi KIP-K PPAPT Kemendikti Saintek 2025
June 26, 2025By
studi tiru UMM Palu 1
Studi Tiru dan Laboratory Visit UM Palu ke Umsida, Siapkan Pembukaan FK
June 25, 2025By
mahasiswa melek akan pelayanan publik 1
Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Diskominfo Sidoarjo Ajak Mahasiswa Umsida Berani Bersuara
June 25, 2025By
Dr Imam Fauji berpulang
Dr Imam Fauji Berpulang, Duka Mendalam Keluarga Besar Umsida
June 23, 2025By
KWU Umsida kembangkan wirausaha muda 4
Kembangkan Mahasiswa Jadi Wirausaha Muda, UKM KWU Umsida Gelar GROWPRENEUR
June 23, 2025By
peran pustakawan dalam perpustakaan 4
Kepala Perpustakaan Umsida Tekankan Peran Penting Pustakawan sebagai Mitra Riset Akademik
June 21, 2025By
quarter life crisis PKMU 25 4
Bahas Quarter Life Crisis, Puncak PKMU 2025 Hadirkan 2 Narasumber Ini
June 19, 2025By

Riset & Inovasi

pemeriksaan gigi 1
Gelar Pemeriksaan Gigi Bumil, FKG Umsida Edukasi 22 Ibu untuk Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
June 24, 2025By
tanaman pionir Lumpur Sidoarjo 3
Peneliti Umsida Manfaatkan Tanaman Pionir Sebagai Agen Fitoekstraksi di Lumpur Sidoarjo
June 12, 2025By
FKG Umsida aktif di abdimas 1
Peran Aktif FKG Umsida Kepada Para Lansia, Edukasi Kesehatan Gigi di Usia Senja
June 12, 2025By
potensi Lumpur Sidoarjo 2
Temukan Potensi di Lumpur Sidoarjo, Peneliti Umsida Kolaborasi dengan PPLS
June 11, 2025By
Good Posture Jadi Fokus Fikes Umsida dalam Edukasi Pelajar SMA
Good Posture Jadi Fokus Fikes Umsida dalam Edukasi Pelajar SMA
June 3, 2025By

Prestasi

perunggu di piala gubernur Jatim II
Raih Perunggu Piala Gubernur Jatim II 2025, Mahasiswa Ini Bersaing dengan Tim Militer
June 26, 2025By
PTMA Mitra RisetMu Terbaik IV
Jadi PTMA Mitra RisetMu Terbaik IV, Umsida Buat Roadmap Sesuaikan Kampus Berdampak
June 23, 2025By
Umsida jadi lembaga program koding
Umsida Jadi Lembaga Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan Program Koding dan KA
June 21, 2025By
konferensi internasional PBI Umsida
Mahasiswa PBI Umsida Raih Most Innovative Research di Konferensi Internasional
June 20, 2025By
Perpustakaan Umsida SILASMA 2025 1
Perpustakaan Umsida Raih Excellent Award di SILASMA 2025, Apresiasi Bidang Literasi dan Riset
June 19, 2025By