umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) bekerjasama dengan Dinkes Sidoarjo turut menggerakkan program vaksin yang dicanangkan oleh pemerintah, pada Selasa (13/7). Gebrakan program vaksinasi ini sebagai salah satu upaya menekan tingginya kasus Covid-19 di wilayah Sidoarjo.
Vaksinasi diikuti oleh 300 peserta dari mahasiwa dan dosen. Kegiatan yang digelar di Kampus 3 Fakultas Imu Kesehatan (Fikes) Umsida. Peserta vaksinasi sangat antusias berpartisipasi dalam program ini dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Salah satu peserta vaksin, dosen Fakultas Agama Islam Ainun Nadzib S Ag M Pdi menyampaikan, Vaksin sangat penting bagi bangsa Indonesia secara keseluruhan. “Khususnya bagi diri kita sendiri supaya tetap dalam keadaan sehat sehingga dapat beraktivitas tanpa ragu-ragu lagi. Kedepannya, semoga program vaksin ini dapat diikuti oleh seluruh mahasiswa, dosen dan karyawan Umsida,” ujarnya.
Sri Mukhodim Faridah Hanum SST MM M Kes menyampaikan proses pendistribusian vaksin dari Dinkes hingga ke pihak Umsida dilakukan secara ketat. Rantai dingin (wadah vaksin) sangat diperhatikan untuk menjaga kualitas dan manfaat vaksin. “Efek dari Vaksin pun tentu berbeda, tergantung dari imunitas masing-masing orang. Namun, kebanyakan efeknya ringan”, jelasnya saat diwawancarai tim umsida.
Sementara itu, peserta vaksin Navernia Mahasiswi Prodi Teknologi Laboratorum Medis (TLM) semester 4 juga menyambut gembira program vaksinasi ini. “Alahamdulillah, umsida memberikan kemudahan bagi mahasiswa yang domisilinya jauh untuk mendapatkan Vaksin secara gratis dengan pelayanan terbaik,” ujarnya saat ditemui tim umsida di ruang tunggu kartu vaksin.
Hal senada juga diungkap Dosen Fisioterapi Fakultas Imu Kesehatan Bagas Anjasmara S Tr Ft M Fis jika pengadaan vaksin ini sangat memberikan kemudahan bagi civitas akademika Umsida untuk mendapatkan vaksin tanpa harus berdasarkan domisili. “Bagi masyarakat yang belum mengikuti vaksin diharapkan dapat segera mendaftarkan diri di fasilitas-fasilitas yang sudah disediakan. Semoga pengadaan vaksin ini dapat membawa kebermanfaatan bersama bagi seluruh masyarakat,” imbuh dosen kelahiran Palu tersebut.
Naura Nafa Aqilla, mahasiswa TLM semester 3 mengajak untuk melakukan ikhtiar lewat vaksin. “Dengan mengikuti program vaksin ini, selain dapat melindungi diri saya dari virus Covid-19 semoga juga dapat melindungi orang-orang di sekitar saya. Terima kasih banyak atas pelayanan vaksin gratisnya Umsida. Bagi teman-teman yang belum vaksin, yuk segera ikut serta,” ajaknya.
Penulis: Khumairo Hardiyanti
edit : Anis Yusandita