Umsida.ac.id– Program Institutional Support System Merdeka Belajar Kampus Merdeka (ISS MBKM) ini memiliki banyak program yang bisa dimanfaatkan mahasiswa untuk melakukan pembelajaran di luar kampus salah satunya adalah Umad (Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Mengabdi). Terdapat 5 kelompok mahasiswa yang lolos dalam seleksi program ini. Umad bisa didefinisikan seperti kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) pada umumnya.
Kali ini kelompok yang beranggotakan 5 orang Siti Elisa Yuniar, Abdu Abdan Syakuro, Fitria Trisna Sisiliani, Yohana Aprilia dan Muchammad Alfien Ananta mengagendakan untuk berpartisipasi dan memeriahkan kegiatan rutin masyarakat yakni senam dan penanaman toga bersama para lansia (lanjut usia), Jum’at (11/11).
Kegiatan senam lansia berlangsung pada hari Jum’at pukul 08.00 WIB bertempat di Wisata Petik Jambu Kebaron, yang diikuti oleh 25 lansia. Mahasiswa Umsida Mengabdi Kebaron pun juga ikut berpartisipasi dalam memeriahkan acara tersebut.
Pengelola Wisata Petik Jambu Kebaron, Arif menyampaikan bahwa kegiatan ini sudah berlangsung sejak lama.
“Kegiatan senam juga penanaman toga ini sudah berlangsung sejak lama dan rutin dilaksanakan pada satu bulan sekali,” jelasnya.
Tujuan adanya kegiatan tersebut ialah untuk mendorong hidup sehat kepada warga kebaron, yang mana gerakan senam sendiri memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah untuk melatih otot-otot yang ada pada tubuh untuk meningkatkan kemampuan fungsionalnya. Sinar matahari di pagi hari pun akan diterima baik oleh tubuh untuk meningkatkan stamina pada peserta senam.
Kemiso selaku ketua pelaksana kegiatan ini menuturkan bahwa benefit dari senam lansia ini adalah untuk mempererat silaturahmi.
“ Kegiatan senam lansia ini memiliki feedback yang baik untuk semua warga, yang mana dari senam ini kita bisa tetap menjaga silaturahmi dan yang paling penting orang tua itu butuhnya adalah kebahagiaan, bahagia, dan bahagia,” tuturnya.
Senam bukanlah akhir dari kegiatan pada hari ini, namun juga terdapat penanaman tujuh tanaman toga bersama, yang dijeda dengan makan pagi bersama-sama. Makan pagi merupakan gambaran tentang kerukunan dan ketentaraman antar warga yang harus tetap dijaga.
Penanaman toga berlangsung diwarnai oleh semangat antar warga, yang terlihat dari kegemarannya untuk menanam tanaman toga tersebut. Mahasiswa Umsida Mengabdi Kebaron pun ikut berpartisiasi dalam kegiatan ini, mulai dari penggalian tanah juga penanaman tanaman toga tersebut.
Bukan hanya sekedar bertanam menanam, Mahasiswa Umsida Mengabdi Kebaron pun mendapat sebuah edukasi tentang cara menanam toga dan manfaaat-manfaat toga itu sendiri. Dalam kesempatanya, Arif juga menjelaskan tentang salah satu manfaat tanaman toga, yakni pada temulawak.
“Salah satu contoh manfaat tanaman toga, ada pada tanaman toga temulawak ini yang dapat bermanfaat untuk menambah nafsu makan kita,” tuturnya.
Alfien, salah satu Anggota Umsida Mengabdi Kebaron yang berpartisipasi dalam acara tersebut berharap bahwa dengan adanya kegiatan senam tersebut menjadikan tubuh kita semakin sehat juga bisa menambah atau mempererat silaturahmi antar sesama.
Penulis: Fitria Trisna Sisiliani
Editor: Rani Syahda Hanifa
*Humas Umsida