Umsida.ac.id – Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FST Umsida) mengadakan Forum Ta’aruf Mahasiswa Baru (Fortama) 2023 tingkat fakultas pada Jumat (22/09/2023). Kegiatan ini dilaksanakan di halaman masjid Baiturrahman Kampus 2 Umsida, Jl. Raya Gelam 250 Candi, Sidoarjo.
Dalam Fortama fakultas ini, dihadiri oleh dekan FST, ketua program studi yang ada di lingkungan FST, serta jajaran pegawai struktural di dalamnya. Hadir pula 550 mahasiswa baru dari tujuh program studi yang diterima di fakultas ini.
Baca juga: Fortama Umsida 2023, Prof Jainuri: Jadilah Generasi Emas yang Mengeksplorasi Kekayaan Negara Sendiri
Pada sambutannya, Iswanto ST MMT dekan FST Umsida menyampaikan pesan kepada mahasiswa baru (maba) agar lebih mandiri dan bersyukur.
“Anda bukan lagi seorang siswa, tapi mahasiswa. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa anda harus lebih mandiri, apalagi mahasiswa rantau yang saat kuliah besok tinggal di kost,” ujarnya
Iswanto juga menyampaikan bahwa masa menjadi siswa dan mahasiswa sangat berbeda. Sangat perlu untuk mempertahankan sikap disiplin yang sudah dibentuk saat masih siswa dan mulai membangun kemandirian ketika menjadi mahasiswa mengingat tema Fortama tahun ini adalah Kemandirian Mahasiswa untuk Indonesia Maju.
Selain itu, lanjut Iswanto, mahasiswa harus selalu bersyukur karena telah diberi kesempatan kuliah. Karena menurutnya, masih banyak orang di luar sana yang berkeinginan untuk melanjutkan pendidikan namun terhalang oleh berbagai alasan.
Baca juga: Fortama 2023, Rektor Umsida: Mulai Hari Ini, Kalian Adalah Bagian dari Keluarga Besar Umsida
“Bersyukurlah anda yang saat ini hadir dihadapan saya. Kalian dapat duduk disini merupakan sebuah pencapaian dan kesempatan besar, tolong jangan disia-siakan. Tidak sedikit mahasiswa di sini yang sudah masuk kuliah, malah ia tidak serius kuliah” ungkap Iswanto dihadapan maba.
Perlu diketahui maba, batas waktu menjalani perkuliahan selama tujuh tahun. Jika melebihi batas tersebut, maka mahasiswa akan di Drop Out (DO). Ia menekankan agar mahasiswa baru 2023 tidak seperti itu, apalagi di Umsida sudah memiliki banyak pilihan sebagai alternatif pengganti skripsi. Hal tersebut bisa mempersingkat waktu kuliah mahasiswa. Menurutnya, kesadaran mahasiswa juga sangat berperan dalam proses kelulusan, berbeda dengan saat masa sekolah.
Penambahan Fasilitas FST
Saat ini, Fakultas Sains dan Teknologi berencana akan memperlengkap fasilitas yang akan menunjang proses perkuliahan.
“Untuk administrasi memang masih ada di lantai tiga, tetapi nantinya akan kami pindahkan ke lantai satu agar lebih mudah dijangkau dan mahasiswa tidak perlu capek naik turun tangga lagi,” begitulah kira-kira rencana dekan FST kedepannya. Tidak hanya itu saja, Iswanto juga merencanakan tentang pengadaan lift di kampus dua karena selama ini, di kampus dua hanya tersedia tangga sebagai akses antar lantai.
Baca juga: Inovasi Dosen Umsida Ciptakan Sensomotor Edupark untuk Siswa ABK di SD MICA 1
Selanjutnya, dekan FST tersebut memaparkan tentang struktural ketua dan sekretaris program studi yang akan membantu proses perkuliahan mahasiswa, “Untuk saat ini, kami mempunyai empat prodi yang mempunyai sekprodi. Prodi tersebut antara lain Teknik Industri, Teknik Elektro, Teknik Mesin, dan Informatika. Lalu, hanya prodi Teknologi Pangan yang mempunyai ketua laboratorium,” pungkasnya saat sambutan.
Untuk informasi lebih lengkap terkait Fakultas Sains dan Teknologi, kamu bisa klik di sini.
Penulis : Danya Mozza, Eka Sabela, dan Devia Rahma
Penyunting: Romadhona S.