Umsida.ac.id – Dalam menyukseskan pembuatan hand sanitizer dari pelepah pisang, Tim Kuliah Kerja Nyata Pencerah (KKN-P) Kelompok 60 desa Bakung Temenggungan, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengadakan sosialisasi pembuatan handsanitizer pelepah pisang, bertempat di balai desa pada Kamis (18/03). Meski dilakukan di tengah pandemi, mahasiswa KKN-P mengajak agar warga setempat tetap mematuhi protokol kesehatan.
Kegiatan sosialisasi pembuatan hand sanitizer pelepah pisang ini diikuti oleh ibu – ibu posyandu balita desa Bakung Temenggungan.
Sosialisasi tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan baru kepada warga bahwa memanfaatkan bahan alami dari pelepah pisang dapat menghasilkan atau mewujudkan sebuah Handsanitizer.
Yusril, Salah satu Tim KKN-P Umsida Kelompok 60 menjelaskan kepada warga alasan membuat hand sanitizer dari bahan alami. “Pembuatan hand sanitizer berbahan pelepah pisang ramah bagi penderita penyakit gatal – gatal. Selain itu hand sanitizer ini dapat mencegah penularan virus Covid-19,” ungkapnya. Ia menambahkan pembuatan hand sanitizer berbahan pelepah pisang menggunakan sedikit campuran pewangi alami. “100 % memakai bahan alami yang mudah ditemukan di lingkungan sekitar,” imbuhnya.
Selain menghemat biaya, pembuatan hand sanitizer alami berbahan dasar pelepah pisang memiliki keunggulan bebas alkohol dan bahan pengawet. Pelepah pisang sendiri memiliki kandungan senyawa polifenol yang tinggi, juga mengandung tiga zat sebagai antibakteri yaitu saponin, flavonoid, dan asam askorbat.
Selama proses sosialisasi pembuatan hand sanitizer pelepah pisang berlangsung, ibu – ibu Posyandu Balita yang hadir antusias menikmati acara tersebut hingga selsai. Mereka sangat puas dengan adanya sosialisasi pembuatan hand sanitizer berbahan dasar pelepah pisang ini, bisa memperoleh ilmu baru dan mendapatkan produk hand sanitizer dari tim KKN-P Umsida desa Bakung Temenggungan.
Ditulis : Syntia Puspita Andini Ika Hariyanto Putri
Editor : Anis Yusandita