Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /var/www/html/wp-content/plugins/og/includes/iworks/class-iworks-opengraph.php on line 331

Kegagalan Start-up Karena Bikin Sesuatu Yang Tidak Dibutuhkan Pasar

Umsida.ac.id – Pencetusan ide merupakan proses yang paling utama dalam memulai sebuah bisnis. Founder start-up Indonesia, I Putu Agus Swastika mengatakan, “Design thinking adalah proses untuk menghasilkan inovasi yang berpusat pada orang sebagai fokus inovasi dan didukung dengan pembuatan prototip.”

Inovasi yang dimaksud, sambung Putu, bisa berupa produk, jasa, maupun ide bisnis. “Start up adalah sebuah institusi yang diciptakan untuk membuat produk atau layanan baru dan inovatif dalam sebuah kondisi ketidakpastian yang tinggi,” paparnya saat memberikan seminar start-up di Aula KH M Mansyur GKB 2 kampus satu Umsida.

Putu juga memaparkan tahapan-tahapan dalam menjadi technopreneur dengan start-up. “Tahapan dalam start-up dimulai dari pencetusan ide, yang mana ini menggunakan metode desain bisnis. Kedua, Validasi pasar dan terakhir model bisnis,” jelas Putu, pendiri inkubator bisnis Primakara.

Start-up yang sukses, lanjutnya, terdiri dari beberapa faktor. “Timing 42%, team 32 %, idea 28%, business model 24% dan funding 14%,” tuturnya.

Setiap bisnis pasti mengalami fase kegagalan, bahkan sebelum bisnis itu dimulai. Putu menjelaskan tentang kegagalan dalam start-up ini, yang berasal dari kesalahan memutuskan ide. “Kegagalan startup adalah bikin sesuatu yang tidak di butuhkan pasar,” pungkas Putu, mantan ketua STMIK Primakara.

Putu berpesan, “Jangan membuat produk karena kita yang ingin membuat karena belum tentu orang butuh produk itu dan mau pakai. Buatlah produk berangkat dari kebutuhan masyarakat,” tandas Putu, Founder Beritabali.com.

Ditulis Oleh: Iis Wulandari
Editor: Dian Rahma Santoso

Berita Terkini

pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By
Umsida dan PT Mellcoir Sport Indonesia
Magang di PT Mellcoir Sport Indonesia, Mahasiswa Umsida Ikut Expo UMKM di Jakarta
October 3, 2025By
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny: Sekitar 60 Korban Masih Tertimbun
October 2, 2025By
Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By

Riset & Inovasi

alat pemeriksaan kesehatan digital
Umsida Buat Alat Cek Kesehatan Tanpa Jarum, Mudahkan Pemeriksaan
October 9, 2025By
hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By
inovasi alat pembakaran sampah tanpa asap 3
Alat Pembakaran Sampah Tanpa Asap, Inovasi Dosen Umsida Tekan Masalah Sampah
September 25, 2025By
sekolah rakyat
Berkesempatan Mengajar di Sekolah Rakyat, Ini Pendapat Dosen Umsida
September 17, 2025By
tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By

Prestasi

teknik mesin Umsida juara 1 lomba nasional
Teknik Mesin Umsida Raih Juara 1 Lomba Prototype LNT-RBM 2025
October 10, 2025By
hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By
Pomnas 2025
Pomnas 2025, 2 Skrikandi Umsida Bawa Pulang Juara
October 7, 2025By
reviewer monev hibah abdimas
3 Dosen Umsida Dipercaya Jadi Reviewer Monev Hibah Abdimas
October 6, 2025By
Pojok Statistik Umsida
Pojok Statistik Umsida Raih Peringkat 1 Nasional Kategori Binaan BPS Kabupaten
October 6, 2025By