Umsida.ac.id – Muhammad Ihsan Jihady, Mahasiswa Program Studi (Prodi) Bahasa Arab Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menyabet juara 1 Kyorugi kelas festival 55 kg dalam Provinsi (KejurProv) Taekwondo Jawa Timur 2021 yang diselenggarakan oleh Pengurus Tae Kwon Do di Jatim Internasional Expo, Surabaya.
Ihsan berhasil menjadi pemenang dengan menguasai lawan bermainnya yaitu kontingen dari Kabupaten Ponorogo, “Alhamdulillah, tentunya senang banget bisa mendapat juara 1 dengan mengungguli peserta lain yang berasal dari berbagai universitas serta kontingen dari seluruh wilayah Indonesia yang tidak kalah hebat. Apalagi saya masih mahasiswa baru di Umsida. Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi saya,” tulisnya saat diwawancarai tim Jurnalis, Rabu (29/12).
Ihsan menambahkan bahwa prestasi yang dicapai adalah output dari sebuah proses pembinaan atlet yang ada di Umsida berjalan dengan baik, ” Tak lupa untuk pelatih UKM Taekwondo Umsida yang telah menyupport saya dalam berproses sehingga bisa menjadi terbaik dalam hal ini, Umsida juga memberikan fasilitas yang baik dalam Kembangkan bakat saya dengan menyediakan ruang latihan,” tambahnya.
Disinggung terkait tipsnya menjadi juara, ia menyatakan perlu konsisten berlatih, “Untuk mempersiapkan mengikuti, saya melakukan latihan secara konsisten dimana satu pekan, saya melakukan dua kali yaitu hari Jumat dan Ahad dengan porsi latihan selama 2-4 jam, sehingga hasil yang dicapai pun akan maksimal,” ujarnya.
Pria penyuka hijau ini mengaku menahan beban terbesar saat pertandingan yaitu grogi dan semangat. Sementara hambatan saat latihan yaitu cedera ringan. Namun hambatan tersebut dapat diatasinya, “Saya menanamkan dalam pola pikir saya bahwa ikut pertandingan bukan untuk mencari menang tetapi mencari pengalaman. Karena menang atau kalah itu bonus. Kalau untuk cedera itu bisa melakukan pemanasan ringan, ketika merasa ada bagian yang sakit dikompres air es ,” ucapnya.
Di akhir kesempatan, ia memotivasi mahasiswa Umsida untuk keluar dari zona nyaman dengan mencoba hal baru, “Ayo mencoba hal baru seperti mengikuti perlombaan. Untuk masalah menang atau kalah itu hanya bonus. Terpenting itu menikmati setiap proses,” pungkasnya.
Penulis : Asita Salsabilla Maharani
Edit : Anis Yusandita