Manfaatkan Daun Sirih Dan Jeruk Nipis, Mahasiswa KKN-P 83 Umsida Membuat Hand Sanitizer Alami

Umsida.ac.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 83 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo memanfaatkan daun sirih dan jeruk nipis untuk membuat hand sanitizer alami di Desa Tawangrejo, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (13/03).

Kesehatan dan kebersihan diri melalui kebiasaan cuci tangan menjadi salah satu fokus utama dari masyarakat untuk memerangi Covid-19. Hal ini menjadi salah satu yang melatarbelakangi semakin populernya produk hand sanitizer ditengah pandemi saat ini. Semakin populernya produk tersebut, membuat para produsen menaikkan harga dengan sangat tidak wajar untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya.

Dengan adanya kondisi tersebut, masyarakat semakin sulit untuk mendapatkan hand sanitizer padahal masyarakat sangat membutuhkan hand sanitizer dikala tidak terdapat tempat cuci tangan, hal tersebut juga sebagai upaya untuk pencegahan penularan Covid-19. Tim KKN-P 83 Umsida pun membuat hand sanitizer alami dengan bahan yang mudah dijangkau, seperti daun sirih dan jeruk nipis.

Selain menghemat biaya, bahan tersebut sangat mudah ditemukan disekitar dan juga ramah lingkungan. Daun sirih yang memiliki manfaat sebagai antiseptik dipercaya bisa mengkal bakteri dan aman digunakan untuk sehari-hari. Pembuatan hand sanitizer ini dimulai dengan membersihkan bahan-bahan terlebih dahulu agar lebih higienis kemudian dipotong kecil-kecil lalu direbus, setelah itu rebusan daun sirih tersebut di saring dan dicampur dengan bahan-bahan yang lain seperti, jeruk nipis dan alkohol.

Untuk takaran dari masing-masing bahan tersebut yaitu 40 ml ekstrak daun sirih, 45 ml air bersih, 5-10 ml alkohol serta 8 ml perasan jeruk nipis yang telah disaring. Tujuan dicampurnya perasan jeruk nipis agar ph pada air rebusan daun sirih tetap rendah sehingga air dari rebusan daun sirih tersebut menjadi lebih jernih sedangkan tujuan dicampurnya alkohol yaitu sebagai anti bakteri dan pelembab agar tangan tidak kering.

Langkah selanjutnya yaitu membersihkan dan mensterilkan botol hand sanitizer dengan cara memasukkan botol-botol tersebut ke dalam wadah yang berisi air hangat agar bebas bakteri. Setelah larutan tersebut sudah tercampur, maka tuangkan ke dalam botol spray dan diberi stiker agar terlihat lebih menarik.

Keunggulan dari hand sanitizer bahan alami ini tidak membuat iritasi kulit, tetapi karena dibuat dari bahan alami dan tidak ditambahkan pengawet maka hanya bisa tahan kurang lebih dua minggu, oleh karena itu penggunaannya harus segera habis. Hand sanitizer alami ini dibagikan kepada masyarakat Dusun Menjasem, seperti pedagang yang berjualan disekitar pinggir jalan. Hal ini diharapkan dapat mecegah penyebaran Covid-19 disekitar lingkungan tersebut.

Penulis : Fitriyah Hani Melinia
Editor : Ping Darojat Gumilang

Berita Terkini

strategi branding lembaga oleh Umsida
Kasi Branding Umsida Beri Tips Branding Lembaga Pendidikan di Era Digital
April 23, 2025By
halalbihalal IMM Sidoarjo 4
Halalbihalal IMM Sidoarjo, Rektor Umsida Beri 5 Makna Fastabiqul Khoirot
April 22, 2025By
Seminar FKG Umsida
FKG Umsida Bersama Unair dan PDGI Sidoarjo Edukasi Deteksi Osteoporosis dengan Radiografi Panoramik
April 21, 2025By
Siap-Siap UKOM! LSP Umsida Buka Pendaftaran Periode 1 Tahun 2025
Siap-Siap UKOM! LSP Umsida Buka Pendaftaran Periode 1 Tahun 2025
April 21, 2025By
S2 pendidikan dasar Umsida
Umsida Resmi Buka S2 Pendidikan Dasar, Siapkan Pendidik Profesional
April 18, 2025By
seminar leadership fakultas kedokteran Umsida 1
Kunjungi Umsida, Ini 4 Strategi Kepemimpinan di Dunia Kedokteran Menurut Dekan FK UMS
April 14, 2025By
pengukuhan guru besar Umsida 5
Ada 3 Misi Profetik yang Diemban Guru Besar Umsida, Kata Ketua PP Muhammadiyah
April 13, 2025By
launching prodi kedokteran Umsida_11zon
Umsida Launching Prodi Kedokteran, Perjuangan 3 Tahun Berbuah Manis
April 12, 2025By

Riset & Inovasi

Kanker Serviks Bisa Dicegah Lebih Dini, Jangan Abaikan!
Kanker Serviks Bisa Dicegah Lebih Dini, Jangan Abaikan!
April 19, 2025By
Trichoderma, Penyelamat Tembakau dari Serangan Layu Bakteri
Trichoderma, Penyelamat Tembakau dari Serangan Layu Bakteri
April 16, 2025By
Tennis Elbow Bukan Lagi Momok, Fikes Umsida Punya Solusinya!
Tennis Elbow Bukan Lagi Momok, Fikes Umsida Punya Solusinya!
April 14, 2025By
Freon Out, Peltier In! Inovasi Umsida untuk Dunia Otomotif Ramah Lingkungan
Freon Out, Peltier In! Inovasi Umsida untuk Dunia Otomotif Ramah Lingkungan
April 10, 2025By
Jatam Bromo Tengger Semeru 3
Gandeng Jatam Bromo Tengger Semeru, Dosen Umsida Buat Program Pertanian dan Anti Stunting
March 23, 2025By

Prestasi

juara 3 Pilmapres 2025 2
Jadi Juara 3 Pilmapres PTMA, Mahasiswa Umsida Siap Lanjut ke Tingkat LLDIKTI
March 27, 2025By
Al-Qur’an Menuntunku, Anang Ma’rup Menang MHQ Asia Tenggara dan Raih Tiket ke Baitullah
Al-Qur’an Menuntunku, Anang Ma’rup Menang MHQ Asia Tenggara dan Raih Tiket ke Baitullah
March 25, 2025By
Umsida Bersinar! Cinthya Lorenza Juara 2 Taekwondo Bela Negara Cup
Umsida Bersinar! Cinthya Putri Lorenza Juara 2 Taekwondo Bela Negara Cup
March 20, 2025By
ASEAN Competition di Sabet Mahasiswa Umsida
Prestasi Gemilang! Aprilia Ayu Harumkan Umsida ke Panggung Internasional AEF 2025
March 10, 2025By
Scholarship Mastery! Alumni Umsida Sukses Gaet Dua Beasiswa dan Lanjut S3
Scholarship Mastery! Alumni Umsida Sukses Gaet Dua Beasiswa dan Lanjut S3
March 6, 2025By