workshop kebangsaan: tantangan tahun politik 2024

Peran Pemuda dalam Menjaga Keberagaman Harus di-Ejawantahkan Sebagai Generasi Emas 2045

Umsida.ac.id – Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) melaksanakan Workshop Kebangsaan Menjaga Keberagaman Bangsa dalam Bingkai Demokrasi Pancasila. Kegiatan ini dilaksanakan di ruang Mini Teater Kampus 1 Umsida pada Senin (27/11/2023).

Dalam workshop ini diisi oleh tiga pembicara, yakni Fajar Muharram SSos MIP selaku dosen Umsida, dan juga Achmad Amir Aslihin, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, dan Pdt Andri Purnawan SSi MTS.Telah hadir pula wakil rektor 3 Umsida, Dr Nurdiyansyah SPd MPd. Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa umsida dari berbagai jurusan sekitar 125 orang.

peran pemuda menjaga keberagaman Indonesia

Menjaga Indonesia yang penuh keberagaman

Saat menyampaikan sambutannya, Dr Nurdiyansyah menyampaikan tentang peran penting pemuda dalam menjaga keutuhan bangsa Indonesia yang penuh keberagaman.

Baca juga: Pelantikan dan Sumpah Profesi Ke-XI Fikes Umsida, Jejak Langkah 38 Lulusan Menuju Profesi Kesehatan

“Dan saya kira Umsida sudah mewadahi rasa kebangsaan ini. Multikultural di Sidoarjo sangatlah banyak. Misalnya mahasiswa tidak hanya berasal dari daerah Sidoarjo atau pulau Jawa saja. Banyak mahasiswa kita yang dari luar Jawan, agamanya pun beragam. Saya kira kita seluruhnya sama betul-betul, NKRI bukan negara dari suku tertentu,” ucapnya.

Saat ini, lanjut Dr Nurdiyansyah, saat ini Umsida harus memiliki anak yang cerdas bukan hanya pandai. Karena orang cerdas bisa beradaptasi dengan lingkungannya. Menurutnya, mahasiswa umsida nantinya tidak hanya berada di Sidoarjo setelah lulus. Oleh karena itu, mereka harus bisa beradaptasi dengan keberagaman yang ada di wilayah Indonesia.

“Tidak masalah kalian besok berada di mana saja. Yang jadi masalah adalah kalian tidak bisa beradaptasi dan berkomunikasi di lingkungan sekitar. Sikap kebangsaan harus diejawantahkan sehingga kalian akan tahu sebenarnya Indonesia itu memiliki banyak keberagaman,” tutur dosen FAI ini.

Peran Pemuda dalam Menjaga Keberagaman Harus di-Ejawantahkan Sebagai Generasi Emas 2045

Cara menumbuhkan rasa cinta tanah air

Setelah itu, pemaparan materi pertama disampaikan oleh dosen Umsida yakni Fajar Muharram SSos MIP yang membahas tentang cara menumbuhkan rasa cinta tanah air.

“Rasa cinta tanah air harus dibuktikan. Cara menumbuhkannya, setidaknya kita paham bahwa sesungguhnya jati diri bangsa kita memiliki banyak potensi dan keberagaman,” ucapnya.

Baca juga: Mahasiswa Umsida Juara 2 di Kompetisi Nasional Musabaqah Hifzhil Quran 20 Juz

Namun, lanjut Fajar, masalah yang dialami oleh anak muda sekarang adalah tentang etika. Menurut Fajar, banyak remaja yang saat ini kurang memiliki sopan santun terutama kepada orang tua yang mereka temui. Belum lagi maraknya anak di bawah umur yang melakukan balap liar.

“Jika anak seperti itu, kita tidak bisa menyalakan pihak sekolah. Tapi dilihat dulu bagaimana keluarganya. Seperti teori pendidikan oleh KH Dewantara. Ada tiga faktor yang menentukan karakter seorang anak. Yang pertama adalah keluarga, lalu pendidikan formal di sekolah, dan lingkungan,” terang Fajar.

Selanjutnya, tiga faktor tersebut memiliki persentase yang berbeda dalam mempengaruhi karakter anak. Lingkungan merupakan faktor paling krusial yang akan menentukan etika anak, yakni 40%. Sedangkan keluarga dan pendidikan formal masing-masing memiliki persentase 30%.

Oleh karena itulah, lingkungan sangat berpengaruh bagi anak untuk membentuk karakter dan menumbuhkan rasa cinta tanah air. Salah satu caranya adalah dengan mengetahui wawasan kebangsaan. Potensi besar negara bisa didayagunakan untuk mencapai cita-cita dan kepentingan nasional.

Ditambah dengan adanya globalisasi akan membantu perkembangan sebuah negara. Di sisi lain, juga terdapat dampak negatif bagi masyarakat jika tidak memiliki wawasan kebangsaan. Tanpa wawasan kebangsaan rasa cinta tanah air perlahan akan hilang, tergerusnya rasa nasionalisme, serta krisis jati diri bangsa.

Baca juga: Setelah Dapat Hibah WCP, Dosen Umsida Hadiri WSFI 2023

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

Visit Otsuka Factory Oleh Mahasiswa Psikologi Umsida
Pahami Tata Laksana SDM, Prodi Psikologi Umsida Adakan Factory Visit di PT Amerta Indah Otsuka
May 14, 2024By
Abdimas Umsida
Kolaborasi 2 Prodi Umsida dalam Abdimas Meningkatkan Digital Marketing dan Branding Sekolah
May 14, 2024By
Bangun Jembatan Harapan, Dosen Psikologi Umsida Berbagi Ilmu di Asosiasi Anak Spastik Malaysia
Bangun Jembatan Harapan, Dosen Psikologi Umsida Berbagi Ilmu di Asosiasi Anak Spastik Malaysia
May 13, 2024By
Edukasi atlet sepatu roda
Fisioterapi Umsida Bersama Praktisi RSUD Sidoarjo Edukasi Atlet Sepatu Roda Atasi Cedera
May 13, 2024By
Setelah Kolaborasi, Ini Kesan Mahasiswa dan Dosen Umsida-Universiti Malaya
Setelah Kolaborasi, Ini Kesan Mahasiswa dan Dosen Umsida-Universiti Malaya
May 12, 2024By
pengmas di SB Kepong
Kerja Sama dengan PCIM Malaysia, 4 Mahasiswa Umsida Lakukan Pengmas di SB Kepong
May 12, 2024By
Mahasiswa FPIP Umsida Ikuti Kelas Internasional Magister di Universiti Malaya
8 Mahasiswa FPIP Umsida Ikuti Kelas Internasional Magister di Universiti Malaya
May 11, 2024By
aksi kemanusiaan bela Palestina
7 Hal yang Mewarnai Aksi Kemanusiaan Bela Palestina PTMA Se-Indonesia di Umsida
May 10, 2024By

Riset & Inovasi

pendidikan ramah anak
8 Standar Pendidikan Ramah Anak, Yuk Simak Agar Anak Belajar dengan Nyaman
May 4, 2024By
stres pada single mother
Riset Umsida: Single Mother Kerap Alami 3 Jenis Stres Ini
March 30, 2024By
komunikasi verbal dan nonverbal
8 Alasan Komunikasi Verbal dan Nonverbal Perlu Diterapkan Kepada Siswa
March 29, 2024By
media belajar tangram
Tangram, Cara Seru Siswa Belajar Geometri, Simak 5 Manfaat dan Cara Membuatnya
March 27, 2024By
kecenderungan media sosial
Pengguna Aktif Media Sosial Cenderung Kesepian, Kata Riset
March 26, 2024By

Prestasi

Paku Bumi Open 2024
20 Mahasiswa Umsida Raih 11 Emas dan 11 Perak di Paku Bumi Open XII 2024
March 7, 2024By
atlet hapkido Umsida
Mahasiswa Umsida Toreh Prestasi Hapkido, Langsung 2 Juara sekaligus
March 6, 2024By
Silat Apik PTMA 2024
Mahasiswa Ikom Umsida Sabet 3 Kejuaraan di Silat Apik PTMA 2024
March 5, 2024By
Video Menyuarakan Perjuangan Palestina Karya Mahasiswa Umsida ini Bawanya Raih Juara Nasional
Video Menyuarakan Perjuangan Palestina Karya Mahasiswa Umsida ini Bawanya Raih Juara Nasional
January 19, 2024By
Meja Komposit, Inovasi yang Membuat Umsida Raih Juara Harapan 2 di KISI 2023
December 26, 2023By