Umsida.ac.id– Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menggelar Apel Akbar Siaga Bencana pada Senin (30/12/2024). Kegiatan ini berlangsung di halaman Gedung GKB 7 Kampus 3 Umsida dan diikuti oleh sekitar 400 mahasiswa FPIP, dengan tujuan meningkatkan kesiapsiagaan kampus dalam menghadapi potensi bencana alam.
Komitmen Umsida dalam Membangun Kesiapsiagaan Bencana
Kegiatan apel akbar ini diawali dengan arahan dari Wakil Rektor 3 Umsida Dr Nurdyansyah MPd, yang menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana. Dalam pidatonya, Dr Nurdyansyah menyampaikan, “Kesiapsiagaan adalah tanggung jawab bersama. Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya belajar untuk siaga menghadapi ancaman bencana, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial.”
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya mitigasi bencana di kalangan mahasiswa. “Mahasiswa harus menjadi pionir dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan, termasuk dalam situasi bencana. Dengan semangat gotong royong, kita bisa mewujudkan masyarakat yang lebih tangguh,” katanya.
Ketua Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Sidoarjo, Ibnu Rusydi SPdI, turut hadir dalam kegiatan ini. Ia mengapresiasi langkah Umsida dalam menyelenggarakan kegiatan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. “Mahasiswa adalah agen perubahan yang dapat membantu masyarakat dalam situasi darurat. Melalui kegiatan ini, kita mempersiapkan generasi muda untuk berperan aktif dalam mitigasi dan penanganan bencana,” ujar Ibnu Rusydi.
Menurutnya, kegiatan ini juga menjadi ajang pembelajaran nyata bagi mahasiswa. “Kami berharap mahasiswa Umsida tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mengimplementasikan pengetahuan mereka dalam membantu masyarakat,” ungkapnya.
Baca juga: Ahli Umsida Jelaskan Alasan Seringnya Banjir di Sidoarjo Walau Berjuluk Kota Delta
Selain itu, Dekan FPIP, Dr Septi Budi Sartika MPd dalam sambutannya juga memberikan amanat penting kepada mahasiswa. “Kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan, tetapi juga mengingatkan kita semua akan pentingnya kepedulian sosial. Mahasiswa harus selalu menanamkan rasa peduli terhadap lingkungan dan sesama, terutama dalam situasi bencana. Inilah nilai kemanusiaan yang harus terus kita jaga,” tegasnya.
“Harapan kami, mahasiswa FPIP tidak hanya belajar tentang teori, tetapi juga mampu mengimplementasikan nilai-nilai kepedulian sosial dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, mereka dapat menjadi teladan dan membawa perubahan positif di masyarakat,” imbuhnya.
Penggalangan Donasi untuk Korban
Selain apel siaga, kegiatan ini juga diwarnai dengan penggalangan donasi untuk masyarakat terdampak bencana. Donasi yang terkumpul meliputi uang tunai sebesar Rp2.707.700, 300 lembar pakaian, 30 selimut, 2 karung sembako, dan 20 alat salat. Donasi ini secara simbolis diserahkan oleh perwakilan mahasiswa FPIP kepada Ketua MDMC Sidoarjo untuk disalurkan kepada yang membutuhkan.
Ketua BEM FPIP, Salsabil Putri Maksinta, menyatakan rasa bangga atas antusiasme mahasiswa dalam kegiatan ini. “Kepedulian teman-teman mahasiswa terhadap masyarakat yang membutuhkan sangat luar biasa. Donasi yang terkumpul ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Umsida memiliki jiwa sosial yang tinggi,” ujarnya.
Selama kegiatan berlangsung, para peserta mengikuti rangkaian acara dengan penuh antusias. Selain menyampaikan pidato, panitia juga memberikan pelatihan dasar tentang kesiapsiagaan bencana.
Salah satu peserta, Rosyidah, mahasiswa Pendidikan IPA, mengungkapkan kesannya terhadap kegiatan ini. “Saya merasa sangat terbantu dengan materi yang diberikan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momen untuk memperkuat rasa kebersamaan dengan teman-teman dari program studi lain,” ungkapnya.
Baca juga: Study Tour Makan Banyak Korban, Dosen Umsida: Ada Masalah Akut yang Ada di Tradisi Ini
Kegiatan Apel Akbar Siaga Bencana ini tidak hanya menanamkan semangat kesiapsiagaan, tetapi juga memperkuat rasa solidaritas sosial di kalangan mahasiswa. Dengan komitmen bersama, Umsida berupaya menciptakan generasi yang tanggap, peduli, dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
Penulis: Mutafarida
Editor: Rani Syahda