Cerita wisudawan terbaik Umsida 2023

Cerita Wisudawan Terbaik Umsida, Rantau dari Palopo Hingga Kuliah Karena Keinginan Orang Tua

Umsida.ac.id – Widya Nur Fadillah merupakan salah satu wisudawan terbaik pada wisuda ke-42 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) program diploma, sarjana, dan pascasarjana dari program studi kebidanan. Ia berhasil menamatkan kuliahnya dengan IPK 3,77.

Ada sedikit cerita menarik dari wisudawan yang akrab disapa Widya ini. Awalnya, ia tidak berniat untuk berkuliah di program studi kebidanan. Ia menjalankan keinginan orang tuanya agar Widya mau berkuliah di bidang kesehatan ini terutama ibunya tersebut.

Cerita wisudawan terbaik Umsida 2023

Kuliah karena sang ibu

Widya bercerita bahwa dulu ibunya memiliki cita-cita untuk menjadi bidan. Namun hal itu tidak bisa tercapai karena kendala biaya. Oleh karena itulah, Widya sebagai anak diarahkan untuk melanjutkan cita-cita tersebut.

Lihat juga: Tak Hanya Launching FKG, Ketum PP Muhammadiyah Sampaikan Amanat kepada Wisudawan Umsida

“Pada awalnya saya tidak serius dalam proses perkuliahan ini. Akan tetapi mengingat perjuangan orang tua dan kakak saya dalam memenuhi kebutuhan perkuliahan dan hidup saya, lalu muncul didalam diri saya untuk bisa semaksimal mungkin dalam menjalani perkuliahan di kebidanan,” ucap lulusan kelahiran 13 Agustus 23 tahun silam ini.

Untuk mengikuti keinginan orang tuanya tersebut, Widya harus berjuang agar bisa mewujudkannya dalam proses tersebut ia mengalami beberapa kesulitan saat menjalankan perkuliahannya misalnya Iya tidak memiliki ilmu dan keahlian di bidang kebidanan sama sekali.

Cerita wisudawan terbaik Umsida 2023

Kesulitan belajar hingga jadi wisudawan terbaik

“Hal itu membuat saya memerlukan waktu yang banyak untuk bisa memahami teori dan menjalan prakteknya. Tentu saja prakteknya tidak hanya satu atau dua saja, tapi ada beberapa perasat yang harus dipenuhi dan kita harus dapat menguasai keduanya,” Lanjut wisudawan terbaik ini.

Saat ia merasa lelah dengan perkuliahannya, wisudawan terbaik ini terus mengingat usaha dan dukungan orang tua dan keluarganya sehingga ia bisa menyelesaikan perkuliahannya tepat waktu.

Dalam menyelesaikan perkuliahannya, Widya mengikuti program MBKM bernama Tugas Akhir Umsida (TAU). Program ini sangat membantu Widya menyelesaikan kuliahnya. Ia tak menyangka bahwa ia bisa lulus tepat waktu dan menjadi wisudawan terbaik melalui TA tersebut.

Lihat Juga :  Rektor Umsida Sampaikan Fasilitas Penunjang Bagi Maba Pada Pembukaan Fortama 2023

Lihat juga: Awal tahun 2024 Umsida Diproyeksikan Memiliki 15 Prodi Unggul dan Realisasi Rencana Lainnya

Namun bisa dikatakan bahwa selama kuliah, Widya bukanlah mahasiswa yang terlalu berambisi. Ia hanya menanamkan pada dirinya jika sudah berada di satu bidang, maka harus dikerjakan dengan sungguh sungguh dan sebisa mungkin hasilnya harus bagus.

“Saya kaget ketika dikabari kaprodi saya sebagai wisudawan terbaik, karena saya tidak expect mendapatkan predikat wisudawan terbaik. Selama kuliah, saya hanya mengerjakan kewajiban saya semaksimal mungkin Di sisi lain, saya senang dinobatkan sebagai mahasiswa terbaik,” ungkap Widya dengan senang.

Selain itu, lanjutnya, Widya juga merasa bangga pada dirinya sendiri karena usaha dan belajarnya membuahkan hasil untuk membuat orang tuanya bangga. Bahkan setelah lulus, wisudawan terbaik asal Palopo, Sulawesi Selatan tersebut masih melanjutkan studinya di bidang profesi kebidanan di pulau Jawa. Memang sedari awal, Widya sudah memiliki keinginan untuk bersekolah di Jawa.

Cerita wisudawan terbaik Umsida 2023

Aktif di organisasi kampus

Walau merasa tidak terlalu berambisi saat berkuliah, Widya adalah mahasiswa yang juga aktif di organisasi kampus. Widya mengikuti organisasi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dari tingkat fakultas hingga universitas. Dengan mengikuti organisasi yang cukup padat kegiatan, ia menanamkan suatu komitmen pada dirinya sendiri.

Lihat juga: Sambutan Kepala LL DIKTI Kepada Wisudawan Sekaligus Penyerahan SK Prodi Kedokteran Gigi

“Jika ada kegiatan IMM dan saya masih ada tugas, saya selalu mengerjakan tugas di sela sela kegiatan atau sebelum ada kegiatan. Selain itu, saya selalu menganggap berorganisasi itu suatu kewajiban. Karena jika terlalu sibuk di dunia perkuliahan, akan ada tekanan tersendiri dan kita tidak dapat mengupgrade diri dan mendapatkan relasi yang terbilang sedikit,” Pungkasnya.

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

Pelatihan Hidroponik
Buat Pelatihan Hidroponik kepada 126 Siswa, Agroteknologi Umsida Dorong Kesadaran Generasi Muda
November 21, 2024By
Tapak Suci Umsida Raih 3 Emas dan Perolehan Pesilat Terbaik
Kado Manis Awal Periode, Tapak Suci Umsida Raih 3 Emas dan Peroleh Pesilat Terbaik
November 20, 2024By
Dosen Umsida Ini Kembali Rain Prestasi
Membanggakan, Dosen Umsida Berprestasi Ini Kembali Terima Penghargaan
November 17, 2024By
Dosen Umsida Ini Raih Penghargaan Publikasi Ilmiah Award 2023-2024, 3 Kategori Sekaligus
Dosen Umsida Ini Raih Penghargaan Publikasi Ilmiah Award, 3 Kategori Sekaligus
November 16, 2024By
Mahasiswi Umsida dengan Puluhan Prestasi di Akademik dan Olahraga
Menginspirasi! Perjalanan Wardha Hani Aulia, Mahasiswi Umsida dengan Puluhan Prestasi
November 14, 2024By
Ini Strategi Dosen Umsida Bersama Mahasiswanya, Atasi Penurunan Minat Belajar PAI
Ini Strategi Dosen Umsida Bersama Mahasiswanya, Atasi Penurunan Minat Belajar PAI
November 12, 2024By
Duta FPIP Umsida 2025: Mencari Wajah Baru yang Menginspirasi!
Duta FPIP Umsida 2025: Mencari Wajah Baru yang Menginspirasi!
November 11, 2024By
Mahasiswa Umsida
Inilah Peraih Juara 2 News Anchor Dalam Ajang KPI 2024 Tingkat Internasional
November 10, 2024By

Riset & Inovasi

Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
September 16, 2024By
ekonomi sirkular
Dosen Umsida Beri Pelatihan Penerapan Manajemen Usaha Berbasis Ekonomi Sirkular pada Proses Produksi Pangan Halal
September 14, 2024By
Pembelajaran Melalui E-Modul (4)
Umsida Dorong Inovasi Pembelajaran Melalui E-Modul Literasi Berbasis Etnopedagogi
September 11, 2024By
Mesin Perajang dan Pengaduk Sambal
Inovasi Mesin Perajang dan Pengaduk Sambal Otomatis 3 Dosen Umsida
September 8, 2024By
legalitas BUMDesa
Tim Abdimas Umsida Akan Urus 5 Legalitas BUMDesa di 2 Kabupaten Usai Bantu 2 Desa Ini
August 29, 2024By

Prestasi

flash card kodifikasi
Laboran MIK Umsida Buat 107 Flash Card untuk Permudah Mahasiswa Pelajari Kodifikasi
November 19, 2024By
Cerita Dosen Umsida Jadi Panelis Debat Calon Walikota Mojokerto
November 18, 2024By
Mannequin Acupressure point
Buat Mannequin Acupressure Point with LED Indicator, Laboran Kebidanan Umsida Lolos Kilab 2024
November 14, 2024By
Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 Dalam Ajang Internasional The 5 Borneo Global Summer Camp
Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 Dalam Ajang Internasional The 5 Borneo Global Summer Camp
November 7, 2024By
Mahasiswa Umsida Raih Juara Internasional
Kompetisi Pertama Langsung Raih Juara 1 Tingkat Internasional
November 6, 2024By