Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /var/www/html/wp-content/plugins/og/includes/iworks/class-iworks-opengraph.php on line 331

Dosen Umsida Jelaskan Kesinambungan 3 Ilmu Pengetahuan Alam Ini dan Nilai-Nilai Islam

Umsida.ac.id – Dalam mempelajari ilmu alam, terdapat beberapa makna Islami di dalamnya, salah satunya yaitu tentang perubahan iklim. Integrasi nilai-nilai Islam ke dalam materi perubahan iklim yaitu memaknai iklim yang tidak menentu, Islam memandang bahwa alam dan isinya merupakan ciptaan Allah SWT yang harus dijaga dan dirawat untuk keberlangsungan hidup manusia.

Lihat juga: Dosen Umsida Ungkap Kecenderungan Bermedia Sosial Sebabkan Phubbing, Apa Itu?

Namun sikap yang tidak peduli manusia terhadap keseimbangan alam menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem, pemanasan global, dan perubahan iklim. Dosen Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Dr Septi Budi Sartika SPd MPd, dekan Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) Umsida membuat riset yang mendeskripsikan secara teoritis dan empiris integrasi nilai-nilai Islam dalam materi perubahan Iklim dalam perspektif teknologi pembelajaran.

Dalam penelitian ini, Dr Septi membagi materi menjadi tiga, yakni pemanasan global, perubahan iklim, dan dampak perubahan alam.

Perubahan iklim dan nilai Islam

Pemanasan Global (global warming)

Merupakan kondisi meningkatnya suhu rata-rata di bumi yang disebabkan oleh naiknya konsentrasi gas rumah kaca. 

Berikut beberapa faktor yang menyebabkan pemanasan global:
  • Peningkatan emisi gas rumah kaca. Meningkatnya karbondioksida di atmosfer yang berasal dari pembakaran fosil dapat memicu efek rumah kaca
  • Pencemaran laut. Banyaknya pencemaran laut membuat karbondioksida sulit diserap
  • Penggundulan hutan tanpa reboisasi. Bertambahnya hutan yang ditebang dan dibakar akan mempengaruhi penyerapan karbon dioksida di atmosfer
  • Mencairnya es kutub. Es yang mencair menyebabkan pemanasan global karena suhu atmosfer meningkat
Integrasi nilai Islam dalam Surah Al-Quran
  • Al-Hadid ayat 1, yang bermakna bahwa kehidupan bumi adalah lingkaran makanan yang saling berhubungan, bergantung, dan membutuhkan satu dengan lainnya.
  • Ar-Rum ayat 41, bermakna bahwa kerusakan alam disebabkan oleh kelalaian manusia. Ketidakpedulian manusia terhadap keseimbangan dapat dipahami sebagai penyebab pemanasan global
  • At-Takwir ayat 6 dan Al-Infithar ayat 3 Allah swt memberikan isyarat dengan kata “sukhkhirat” yang memiliki arti dipanaskan dan kata “fujjirat” diartikan dengan diluapkan. Ayat tersebut memberikan isyarat tanda-tanda hari kiamat yang memiliki kesamaan dengan fenomena pemanasan global. 

Perubahan iklim dan nilai Islam

Penyebab Perubahan Iklim 

Perubahan iklim bisa disebabkan oleh peningkatan jumlah karbon dioksida dan emisi gas rumah kaca. Dampak yang ditimbulkan pembangunan rumah kaca mempengaruhi gas emisi yang membuat panas terperangkap dan menyebabkan perubahan iklim.

Lihat juga: Mengapa Lembaga Bank Konvensional Banyak Digunakan Pedagang Untuk Modal Usaha?

Gas-gas pemicu perubahan iklim:
  • Uap Air (H2O), uap air merupakan gas rumah kaca yang paling melimpah sebagai hasil dari efek rumah kaca.
  • Karbon Dioksida (CO2), karbon dioksida dihasilkan secara alami dari proses pernapasan dan  peristiwa alam seperti letusan gunung berapi.Juga dari dampak aktivitas manusia, seperti penebangan pohon dan penggundulan hutan
  • Metana (CH4), sumber alami metana melibatkan emisi geologis dan tumbuhan. Aktivitas manusia seperti peternakan, limbah di pembuangan sampah, dan penambangan.
  • Dinitrogen Oksida (N2O), dinitrogen oksida dihasilkan dari berbagai kegiatan manusia termasuk
  • Klorofluorokarbon (CFC), terdiri dari karbon, klorin, dan fluorin, adalah senyawa buatan yang ditemukan dalam produk seperti AC dan kulkas.
Lihat Juga :  Tips dari Atlet Taekwondo yang Jadi Wisudawan Berprestasi: Waktu Bukan Diatur, Tapi Diciptakan
Integrasi nilai Islam dalam Surah Al-Quran
  • Ar-Rum ayat 41 & 42

Kata dzaharal fasad pada ayat di tersebut dipahami memiliki arti situasi yang buruk. Kerusakan atas perbuatan manusia, menjadikannya kurang merasakan berbagai kemaslahatan di alam semesta. Seperti datangnya gempa bumi, banjir, wabah penyakit, dan paceklik (masa sulit)

  • Al-Baqarah ayat 30 & Ar-Rum ayat 30.

Kerusakan alam yang menyebabkan perubahan iklim dalam perspektif Islam dapat dipahami disebabkan oleh dua faktor. Dalam Ar-Rum ayat 30, manusia cenderung mengganti atau mengubah sesuatu yang telah diciptakan Allah secara kodrati sesuai fitrah. Al-Baqarah ayat 30, perilaku fasad (kerusakan) oleh manusia atas lingkungan dalam bentuk mengeksploitasi alam tanpa memperhatikan nilai-nilai kemanfaatan dan keseimbangan alam.

Perubahan iklim dan nilai Islam

Dampak Perubahan Iklim

Apabila pemanasan global terus terjadi, maka beberapa dampak perubahan iklim sebagai berikut:

  • Suhu bumi yang mengalami peningkatan 
  • Es di kutub yang mencair 
  • Permukaan air laut yang mengalami kenaikan tinggi 
  • Musim dan curah hujan yang mengalami pergeseran

Integrasi nilai Islam dalam Surah Al-Quran

  • Al-Anbiyaa’ ayat 107, Berdasarkan ayat tersebut, dapat dipahami orientasi manusia dalam keberadaannya di alam semesta mampu menjaga keseimbangan alam dan berbuat rahmah (kasih sayang) kepada seluruh alam, termasuk lingkungan hidup

Lihat juga: 3 Faktor Penyebab Panic Buying Menurut Riset Dosen Umsida

Dari penelitian ini didapatkan bahwa alam dan isinya merupakan ciptaan Allah swt. yang harus dirawat dan dijaga demi keberlangsungan hidup umat manusia. Namun sikap tidak peduli manusia terhadap keseimbangan alam menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem, pemanasan global, dan perubahan iklim. 

Sumber: Dr Septi Budi Sartika SPd MPd

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

sekolah rakyat
Berkesempatan Mengajar di Sekolah Rakyat, Ini Pendapat Dosen Umsida
September 17, 2025By
tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By
inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By

Prestasi

atlet Pomnas Umsida
Umsida Lepas 4 Atlet yang Akan Bertanding di Pomnas 2025
September 18, 2025By
PS RES Umsida
PS RES Umsida Raih Penghargaan Pusat Studi Terbaik 2025
September 18, 2025By
dosen umsida
Umsida Beri Penghargaan kepada Dosen Peneliti, Inovator, dan Pusat Studi Terbaik 2025
September 17, 2025By
perguruan tinggi terbaik
Umsida Mantapkan Posisi sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia
September 13, 2025By
mahasiswa Umsida raih 2 medali pencak silat
Belum Puas dengan 2 Medali, Mahasiswa Ini Bidik Prestasi di Pomprov
September 10, 2025By