Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /var/www/html/wp-content/plugins/og/includes/iworks/class-iworks-opengraph.php on line 331

Simpan Data Dengan Efektif, Yuk Kenali Manfaat Database

Umsida.ac.id– Setiap individu di era milenial ini tentu memiliki data dan informasi apalagi sebuah organisasi atau instansi, tentu dalam membuat setiap rancangan hingga keputusan dibutuhkan data yang valid agar tidak terjadi irrelevant dan tempat paling efektif adalah database.

Buku Ajar Teknik Informatika Umsida

Program studi Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) tentu mempelajari hal ini. Sehingga dosen Teknik Informatika Ika Ratna Indra Astutik SKom MT membuat buku ajar dengan judul Basis Data Informatika.

Wanita yang akrab disapa Ika ini memiliki pengalaman yang cukup banyak sebagai seorang programmer. Ia pernah menjabat sebagai pengembang sistem perpustakaan Umsida hingga Kasi Basis Data dan Informasi Strategis Umsida.

Menurutnya data merupakan salah satu ilmu dari mata kuliah informatika yang wajib untuk diambil untuk mahasiswa karena ilmu ini adalah support system untuk membuat sistem informasi.

Baca juga: Masyarakat Sidoarjo Sudah Melek Digital, Menurut Dosen Umsida

Sedikit mengulas sejarah, “dulu sebelum ada penyimpanan elektronik kami hanya menyimpan dengan mencatat di buku. Tentu hal ini sangat tidak efektif dan efisien karena data tersebut bisa dengan mudah hilang atau rusak,” Ungkapnya.

Hingga pada tahun 1960 basis data ditemukan dari situ pencatatan atau penyimpanan mulai masuk ke elektronik. Secara makna, basis data adalah kumpulan dari data-data yang saling berelasi antara satu dengan yang lain yang disimpan secara elektronik.

Pentingnya Database

Dalam buku tersebut dijelaskan peran penting basis data atau yang juga sering disebut database adalah

  1. Basis data merupakan salah satu komponen penting  suatu  sistem informasi dikarenakan basis data berfungsi untuk menyediakan informasi yang diperlukan pengguna.
  2. Basis data bisa menentukan kualitas informasi yang dihasilkan oleh sebuah sistem informasi.
  3. Data- data dalam basis data akan bisa saling berhubungan atau berelasi dengan data yang lainnya.
  4. Basis data mengurangi adanya duplikasi data (data redundancy).
  5. Basis data bisa mengurangi terjadinya pemborosan tempat penyimpanan luar (eksternal).

Jika database yang dikembangkan dengan benar dan sesuai dengan kriteria atau batasan pegelolahan data bisa memberikan keuntungan sebagai berikut

  1. Kerangkapan data bisa diminimalkan. Apabila file-file basis data dalam program aplikasi di ciptakan oleh perancang yang berbeda pada waktu yang berselang cukup lama maka beberapa bagian data akan mengalami kerangkapan. Pengembangan basis data yang disesuaikan dengan definisi basis data bisa terhindarkan dari terjadinya kerangkapan data.
  2. Inkonsistensi data bisa di hindari. Basis data yang terbebas dari kerangkapan data akan terhindar dari munculnya data-data yang tidak konsisten.
  3. Data dalam basis data bisa digunakan secara bersama (multiuser). Dalam rangka meningkat kinerja sistem dan untuk memperoleh respons waktu yang cepat, beberapa sistem mengizinkan banyak pemakai untuk bisa meng-update data secara simultan.
  4. Standarisasi data bisa dilakukan.
  5. Pembatasan untuk keamanan data bisa dilakukan. Data-data yang ada di dalam basis data bisa diatur sehingga hanya pemakai tertentu yang mempunyai wewenang saja yang dapat mengaksesnya.
  6. Integritas data bisa terjaga dan terpelihara (maintenance).
  7. Perbedaan kebutuhan data antar pemakai bisa di seimbangkan. Tiap-tiap pemakai dalam sistem memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Pengembangan basis data yang benar bisa mampu menyeimbangkan perbedaan-perbedaan kebutuhan tersebut.

Isi dari buku ini sudah disesuaikan dengan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) tentu target pembacanya adalah mahasiswa. Namun tidak hanya itu buku ini juga bisa dibuka untuk umum bagi siapa saja yang ingin belajar mengenai basis data.

Baca juga: Wujudkan Produk Halal UMKM Sidoarjo, Umsida Siap Menjadi Garda Terdepan

Ika membuat buku menggunakan bahasa yang ringan sehingga mudah dipahami oleh siapa saja yang ingin mempelajari database. Menurutnya menyimpan sebuah data di dalam database tentu membutuhkan program tertentu.

“Ibarat kita ingin menyimpan suatu buku di dalam rak atau almari maka kita harus menyiapkan dengan matang. Bagaimana bentuk almarinya, ada berapa rak di dalam almari tersebut sebelum kita memasukkan bukunya. Sama halnya dengan database, dalam pembuatan basis data itu sendiri nanti kita akan berujung pada membuat suatu kolom-kolom yang nanti bisa diisi data yang ingin kita simpan,” Jelasnya.

Tata cara itu semua ada di dalam buku basis data informatika ini. Dalam pembuatan buku ini, Ika membuat studi kasus mulai dari analisa pengenalan data, macam-macam data, berdasarkan sumbernya jenisnya. Kemudian memahami entitas, atribut, tipe data, apa size-nya sampai nanti bagaimana cara menerapkan dalam database manajemen sistem.

Buku database ini dilengkapi dengan bahasa Standard Query Language (SQL)  dari mulai data definition language, data manipulation language dan data control language

Dengan menggunakan studi kasus, Ika tidak hanya membuat buku dari teori yang sudah ada tapi juga memberikan tips and trick menghadapi beberapa error tertentu. Mengingat dosen Teknik Informatika itu juga telah berkecimpung di dunia programmer cukup lama.

Penulis: Rani Syahda

*Humas Umsida

Berita Terkini

Efisiensi Produksi Gunakan Cap Batik
Umsida Optimalkan Efisiensi UMKM Cahaya Gemilang Gunakan Batik Cap
September 7, 2024By
fasilitator PKMU
ToT Fasilitator PKMU Umsida: Membentuk Karakter Uswah Mahasiswa Baru
September 7, 2024By
visitasi Pojok Statistik Umsida
Pojok Statistik Umsida Jadi Salah Satu yang Terantusias dari 127 Total se-Indonesia
September 5, 2024By
Umsida Beri Pendampingan Persiapan Akreditasi untuk STTM Bojonegoro
Umsida Beri Pendampingan Persiapan Akreditasi untuk STTM Bojonegoro
September 5, 2024By
Unira dan Umsida
Kunjungi Umsida, Unira Diskusikan 2 Hal Ini
September 4, 2024By
Dua Tipologi Manusia Menurut Rektor Umsida
Mujahidun vs Qoidun: Dua Tipologi Manusia Menurut Rektor Umsida
September 3, 2024By
Umsida dan Perpusnas RI
Umsida dan Perpusnas RI Sepakati MoU, Siapkan Perpustakaan yang Lebih Baik
September 3, 2024By
Dunia Akhirat Jadi Orientasi Hidup Pesan Rektor Umsida
Pesan Inspiratif Rektor Umsida di Wisuda STITMUBO: Semangat Berprestasi dan Berbakti!
September 2, 2024By

Riset & Inovasi

Mesin Perajang dan Pengaduk Sambal
Inovasi Mesin Perajang dan Pengaduk Sambal Otomatis 3 Dosen Umsida, Solusi bagi UMKM Sidoarjo
September 8, 2024By
legalitas BUMDesa
Tim Abdimas Umsida Akan Urus 5 Legalitas BUMDesa di 2 Kabupaten Usai Bantu 2 Desa Ini
August 29, 2024By
Inovasi Baru Umsida: Hadirkan Wisata Literasi Dengan VR Bagi Para Difabel
Inovasi Baru Umsida: Hadirkan Wisata Literasi Dengan VR Bagi Para Difabel
August 25, 2024By
Transformasi Digital dalam Pengelolaan Keuangan: Umsida Latih SD Muhammadiyah 2 Krian Implementasi E-Payment
Transformasi Digital dalam Pengelolaan Keuangan: Umsida Latih SD Muhammadiyah 2 Krian Implementasi E-Payment
August 24, 2024By
Dari Konvensional ke Digital: Umsida Tingkatkan Kualitas Pendidikan di SMK Muhammadiyah 2 Taman
Dari Konvensional ke Digital: Umsida Tingkatkan Kualitas Pendidikan di SMK Muhammadiyah 2 Taman
August 23, 2024By

Prestasi

penelitian dan pengabdian masyarakat
Raih Peringkat 2 Kinerja Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Ini Rencana Umsida Selanjutnya
September 6, 2024By
PON Aceh Sumut 2024
PON Aceh Sumut 2024, Ini 6 Wajah Atlet Umsida yang Siap Berlaga
September 6, 2024By
Mahasiswa-Umsida-Raih-Juara-1-ICU-Nasional
Tak Gentar Bersaing Dengan Mahasiswa PTN, Farras Duduki Juara 1 ICU Nasional
July 24, 2024By
dosen Umsida asesor Lamdik
Warek 3 Umsida Jadi Asesor Lamdik, Sebelumnya Pernah Gagal
July 22, 2024By