DRPM Umsida dan LPPM UMS Berikan Solusi Non-Medis Penyebaran Covid-19

Umsida.ac.id – Penyebaran covid-19 tidak hanya dilakukan secara medis akan tetapi non medis. Hal ini dijelaskan oleh Aditya Saputra PhD dalam acara Webinar Series Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) 2021 Session V dengan tema Model Mitigasi Resiko Non Medis Covid-19 Di Area Jawa Tengah dan Jawa Timur. Acara ini diselenggarakan kerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Kamis (27/5).

Aditya Saputra PhD menjelaskan solusi mitigasi secara non-medis. “Karena kita bukan orang medis dan sudah banyak penelitian secara medis maka dari itu kami memberikan sebuah solusi non medis yang bisa diterapkan seperti secarah wilayah, ekonomi, sosial, atau pun pembangunan yang mana bisa memperkecil zona penyebaran covid-19,” ujarnya.

Ia memaparkan langkah awal penyelesaian secara non medis. Pertama pembagian berdasarkan wilayah yang memiliki kerentanan terhadap penyebaran Covid-19. “Dari hasil data penelitian hibah riset kami terdapat titik tempat seperti desa yang rentan seperti desa wisata atau desa akses kepadatan yang berkerumun, maka dilihat dari gambar peta maka pemerintah harus memberikan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jangan sampe ketidak merataan itu menjadi penyebab penyebaran covid-19 yang cepat,” jelasnya sambil menunjukkan gambar peta wilayah penyebaran covid-19.

Analisi wilayah dijelaskan oleh Aditya Saputra PhD dalam webinar kerjasama anatar DRPM Umsida dan LPPM UMS

Kedua, dilihat secara ekonomi, sosial dan pembangunan. “Bisa dilihat di kota-kota besar dari segi ekonomi desa atau tempat didekat wisata atau tempat industri sangat di pengaruhi oleh ekonomi, terkadang masyarakat bepergian ke tempat wisata atau keramaian, aktifitas tersebut secara tidak langsung menjadi penyebab penyebaran Covid-19, akan tetapi kebutuhan ekonomi harus diperhatikan juga,” jelas dosen fakultas geografi UMS itu.

Yang terakhir adalah penataan ruang kota besar dan pedesaan. “Pentingnya mengatur kembali tatanan ruang masyarakat sehingga lebih teratur. Kesimpulan dari penelitian ini adalah memberikan solusi dalam penataan tata ruang masyarakat seperti antisipasi wilayah terkena bencana, fasilitas kesehatan, struktur demografi, wilayah industri, sehingga ketidak merataan penduduk, dan tingkat laju pertumbuhan penyebaran covid-19 bisa berkurang,” tutupnya.

Ditulis : Muhammad Asrul Maulana

Edit : Asita Salsabila

Berita Terkini

Belajar dari Umsida, Umpri Gali Inspirasi Pendirian FKG dan Tata Kelola Kampus
Belajar dari Umsida, Umpri Gali Inspirasi Pendirian FKG dan Tata Kelola Kampus
December 13, 2024By
Membanggakan 7 Dosen FAI Umsida Lolos Tim Pengusul Penelitian Risetmu Batch VIII
Membanggakan 7 Dosen FAI Umsida Lolos Tim Pengusul Penelitian RisetMu Batch VIII
December 12, 2024By
kerja sama Fikes Umsida dan Stikes Santa Elisabeth Keuskuoan Maumere
Sambut Hangat Fikes Umsida Terima Kerja Sama STIKes Santa Elisabeth Maumere, Kembangkan Ilmu Kesehatan
December 12, 2024By
FPIP Umsida Selenggarakan Lomba Tari Tradisional Bersama Mahasiswa Internasional
FPIP Umsida Buat Jembatan Budaya, Selenggarakan Lomba Tari Tradisional
December 6, 2024By
Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah, Ini 4 Alasan Angkat Tema Kemakmuran
December 4, 2024By
Hari Disabilitas Internasional, FAI Umsida Cetak Generasi Berjiwa Sosial Tinggi
Hari Disabilitas Internasional, FAI Umsida Cetak Generasi Berjiwa Sosial Tinggi
December 3, 2024By
karakter islami mahasiswa 1_11zon
Pentingnya Pendidikan Karakter Islami Bagi Mahasiswa
December 3, 2024By
kenaikan gaji guru
Prabowo Naikkan Gaji Guru Hingga Rp81,6 Triliun, Dosen Umsida Beri Tanggapan
December 2, 2024By

Riset & Inovasi

Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
September 16, 2024By
ekonomi sirkular
Dosen Umsida Beri Pelatihan Penerapan Manajemen Usaha Berbasis Ekonomi Sirkular pada Proses Produksi Pangan Halal
September 14, 2024By
Pembelajaran Melalui E-Modul (4)
Umsida Dorong Inovasi Pembelajaran Melalui E-Modul Literasi Berbasis Etnopedagogi
September 11, 2024By
Mesin Perajang dan Pengaduk Sambal
Inovasi Mesin Perajang dan Pengaduk Sambal Otomatis 3 Dosen Umsida
September 8, 2024By
legalitas BUMDesa
Tim Abdimas Umsida Akan Urus 5 Legalitas BUMDesa di 2 Kabupaten Usai Bantu 2 Desa Ini
August 29, 2024By

Prestasi

riset dan abdimas Umsida meningkat 1
Riset dan Abdimas Umsida Meningkat, 65 Proposal Penelitian Lolos Program Risetmu 2024
December 11, 2024By
MFQ FAI Umsida Sabet Juara Nasional Lagi
Semangat Tanpa Batas, Tim MFQ FAI Umsida Sabet Juara Nasional Lagi
December 8, 2024By
Mahasiswa PBA Umsida Raih Juara Video Kreatif Bahasa Arab di DLA Fair 2024
Mahasiswa PBA Umsida Raih Juara Video Kreatif Bahasa Arab di DLA Fair 2024
December 1, 2024By
Dua Srikandi FAI Umsida Ini Berhasil Raih Juara di Kejurda Tapak Suci Jember
November 25, 2024By
flash card kodifikasi
Laboran MIK Umsida Buat 107 Flash Card untuk Permudah Mahasiswa Pelajari Kodifikasi
November 19, 2024By