Umsida.ac.id – Generasi muda harus melestarikan budaya Indonesia. Untuk itu, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Gedhek Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menyelenggarakan Diesnatalis ke-20 dengan tema Duwe Gawe, Sabtu (6/11).
Diesnatalis merupakan suatu peringatan UKM Teater Gedhek atas hari lahir ke-20 tahun. dalam sejumlah besar budaya dianggap sebagai peristiwa penting yang menandai awal perjalanan kehidupan. Oleh karena itu, secara turun-temurun peringatan itu dirayakan dengan penuh syukur dan kebahagiaan.
UKM Teater Gedhek Umsida Adakan Diesnatalis Ke-20
Acara tersebut dibuka dengan sambutan ketua pelaksana Siska Putri Utami. “Kondisi pandemi saat ini kami kesulitan dalam pagelaran budaya, terus kemudian adanya diesnatalis ini merupakan kunci awal kedepannya bagi UKM Teater Gedhek untuk berkarya, dan semoga terhibur atas pertunjukan yang akan di tampilkan,” ujarnya saat membuka acara.
Pertunjukan pertama adalah Tari Remo Jombangan. Tari tersebut adalah salah satu tarian untuk penyambutan tamu yang ditampilkan baik oleh satu atau lebih, dan sangat cocok untuk pertunjukan pembuka. Dan tarian ini berasal dari Provinsi Jawa Timur.
Lebih lanjut, pertunjukan selanjutnya adalah drama dengan judul sekolah. Drama tersebut menceritakan dua sosok siswa yang memiliki dua kepribadian pertama sangat ceria, humoris, mudah bergaul, sedangkan yang satunya cengeng, polos, dan komunikasi yang berbeda satunya lancar dalam berbicara, satunya gagap.
Alur cerita drama tersebut diawali dengan kondisi pagi hari didalam kelas, kemudian datanglah seorang guru yang sedang badmood, karena ban sepeda bocor, dan intrik drama dilanjutkan dengan penggusuran sekolah oleh pemerintah, dan drama ditutup dengan puisi dengan judul pemerintah.
Tidak hanya itu, acara dilanjutkan dengan penampilan Tari Rancak Ayu. Dengan ditampilkan dua penari, dan setelah itu, agar lebih meriah, dua peserta maju kedepan untuk menampilkan tarian.
Salah satu peserta, Ping Darojat Gumilang mengatakan pertunjukan Diesnatalis Sangat memukau. “Saya sangat bahagia melihat pertunjukan yang ditampilkan, karena saya sangat menyukai budaya Indonesia, dan UKM Teater Gedhek Umsida bisa melestarikannya,” ujarnya.
Yang terakhir, ketua umum (ketum) UKM Teater Gedhek Davian Yanuar Akbar berharap Diesnatalis bisa lebih meriah di tahun depan. “Semoga UKM Teater Gedhek bisa berkarya lebih banyak lagi, bisa terus melestarikan budaya, dan ditahun depan Diesnatalis akan lebih meriah,” pungkasnya.
Ditulis : Muhammad Asrul Maulana