Umsida.ac.id– Tiga Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) berhasil membawa pulang Juara 2 di ranah nasional dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTI-N) Tahun 2023 yang diadakan di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Rabu (09/08/2023).
Para mahasiswa itu adalah Mochammad Agus Hermawanto, Septian Firmansyah, dan Eka Adji Setya Pangestu. Ketiga mahasiswa ini adalah mahasiswa Program studi (prodi) Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknologi (FST).
Baca juga: Industri Kreatif Jadi Kontributor Besar pada PDB, Simak 4 Kiatnya
Mereka mengikuti perlombaan ini dengan persiapan yang cukup matang untuk mengembangkan ilmu di bidang riset Teknologi Tepat Guna (TTG) serta mengasah kemampuan public speaking sebagai peningkatan soft skill. Hal ini diungkapkan oleh salah satu mahasiswa bernama Moch Agus Hermawanto.
“Ya kalau saya memang sengaja ikut ini ya, buat mencoba hal baru. Masa perkuliahan sendiri adalah tempat ternyaman saat kita ingin menempa dan mengasah kemampuan yang kita punya. Juara itu menurut saya adalah bonus,” ucap mahasiswa kelahiran Juni 23 tahun lalu ini.
Agus, sapaan akrabnya, sempat merasa kebingungan karena ia bergabung di berbagai organisasi seperti Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), juga seorang Asisten Laboratorium. Dua teman Agus lainnya pun juga seorang mahasiswa yang aktif mengikuti kegiatan kampus.
Kendati demikian, mereka berusaha untuk bisa membagi tanggung jawab tersebut agar semuanya tetap bisa mereka jalani dengan baik. Beberapa hal yang mereka lakukan untukmenyeimbangkan semua kegiatan yang padat, seperti:
Komitmen Kegiatan dan Lomba
Jika memang kita memutuskan untuk mengambil hal tersebut, maka harus sebisa mungkin bisa menjalankannya. Agus melanjutkan, “Kalau kita sudah memutuskan kuliah berarti kita sudah siap atas apa yg terjadi selama kuliah jadi tidak ada alasan karena tabrakan waktu antara kuliah, organisasi, dan kerja menghambat kelulusan jadi kita tetap bisa berprestasi dan lulus tepat waktu,”.
Baca juga: Ini 8 Hal yang Dipelajari Jurusan Hukum, Yuk Simak!
Rutin menyiapkan jadwal
Yang kedua yakni rutin menyiapkan dan mengingat jadwal. Jadi setiap ada kegiatan, lebih baik mencatat jadwal tersebut untuk berjaga-jaga agar tidak lupa. Selain itu, jadwal bisa dijadikan sebagai langkah antisipasi jika ada kegiatan lain di waktu yang bersamaan. Septian Firmansyah pun mengungkapkan kiatnya dalam membagi waktu.
“Jadi pintar-pintarnya kita mengatur waktu dan disiplin. Dengan rutin membuat jadwal, dapat mengetahui kapan waktunya kuliah, organisasi, dan kerja. Jadi tidak dicampur adukkan jadi satu. Jadilah kita dapat juara di Lomba KTI ini” ucap Septian.
Membuat timeline Kegiatan dan Lomba
Berbeda dengan Eka Adji Setya Pangestu, ia membuat timeline dan target untuk menyelesaikan tanggung jawab di kegiatannya. Dengan membuat timeline, kita mengetahui runtutan kegiatan yang mana dulu yang harus diselesaikan.
Baca juga: LIK Umsida Tutup Kegiatan PKMU Dengan Seminar Menarik
“Saya menerapkan hal tersebut supaya terbentuk kedisiplinan pada diri saya, dan usahakan selesai semua hal itu satu per satu dulu. Jadi semua selesai sesuai jadwalnya,” pungkasnya.
Penulis: Romadhona S.
Penyunting: Rani Syahda