Pentingnya Cita-Cita Para Pemimpin Bagi Kemajuan Sekolah Muhammadiyah

Umsida.ac.id– Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Dr Hidayatullah MSi, ungkap pentingnya cita-cita para pemimpin bagi kemajuan sekolah Muhammadiyah dalam Silaturrahim Nasional V Sekolah Kreatif Muhammadiyah Indonesia dengan tema Penguatan kepemimpinan kepala sekolah Selasa (12/12/2023) di Fave Hotel Sidoarjo yang diadakan oleh Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 2 Tulangan Sidoarjo.

Menjadi seorang pemimpin harus memiliki pandangan jauh ke depan. Rektor Umsida itu mengutip Alquran surah As sajdah 24 “Wa ja’alna min-hum a`immatay yahduna bi`amrina lamma sobaru, wa kānu bi`ayatina yuqinun”

“Ketika kita menjadi seorang pemimpin, maka kita harus bisa menunjukkan kepada siapa saja yang kita pimpin dan proses itu harus kita jalani dengan penuh kesabaran bahwa kita menghadapi anak buah itu macam-macam ada yang cepat, ada yang lambat, ada yang mudah tersinggung, ada yang tidak respon,”Ungkapnya.

Dr Hidayatullah juga mengungkapkam pemimpin harusnya mampu melaksanakan 3 hal yaitu knows the way, shows the way and goes the way. Pemimpin harus tau apa saja yang akan dilakukan dan memahami betul langkah-langkah yang harus dijalani bahkan untuk misi 4-10 tahun kedepan. Jika sudah memahami, pemimpin harus mampu menunjukkan dan menjadi teladan bagi anggotanya bukan hanya memberikan arahan dan perintah. Terakhir seorang pemimpin juga harus ikut bergerak bersama untuk mencapai tujuan.

Baca juga: Dalam Rangka Studi Banding, Umsida Jamu 19 Pejabat STAIM Blora

Pentingnya Cita-Cita Para Pemimpin Bagi Kemajuan Sekolah Muhammadiyah

Tujuan Kedepan yang Harus Diketahui

Tentu jika ingin mampu menunjukkan jalan dan tujuan, pemimpin atau kepala sekolah sebagai audience kegiatan ini disarankan harus menguasai ke mana sekolah mereka sekian tahun ke depan atau setidaknya dalam satu periode kepemimpinan.

“Contoh di Umsida saya diberi amanah oleh PP Muhammadiyah maka saya harus betul menguasai jalan yang akan dilewati Umsida untuk mencapai titik yang mau dituju. Karena Umsida sudah punya rencana induk pengembangan selama 20 tahun sejak 2018 sampai 2038,” Ujar Dr Hidayatullah.

“Maka saya harus paham karena saya harus menjelaskan kepada semua orang di kampus ini, bukan hanya saya menjelaskan untuk periode 2022-2026 tetapi saya harus bisa memberi penjelasan juga sampai 2038 walaupun tugas saya itu nanti selesai di 2026,” Sambungnya.

Dr Hidayatullah juga memaparkan bagaimana Umsida 2o tahun kedepan dengan menunjukkan millestone Umsida. Tahun 2018-2022 Umsida melakukan penguatan tata kelola di berbagai unit kerja di Umsida dan menjadi good university governance.

Saat ini masuk tahap kedua tahun 2022-2026 “saya bisa menjelaskan kepada teman-teman Umsida ini harus menjadi perguruan tinggi unggul di level nasional, National Recognition. Apa indikator unggul di tingkat nasional itu kita jelaskan saja sampai nanti Umsida akan diantarkan menjadi unggul di level ASEAN, ASEAN Recognition 2034-2038,” Sambungnya.

Pentingnya Cita-Cita Para Pemimpin Bagi Kemajuan Sekolah Muhammadiyah

Pemimpin Harus Punya Cita-Cita

Selain itu, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur juga mengutip ungkapan Malik Fadjar bahwa manusia boleh tidak punya apa-apa tetapi yang tidak boleh itu, tidak punya cita-cita.

Maka Dr Hidayatullah mengaitkan bahwa Kepala sekolah juga harus memiliki mimpi dan cita-cita untuk sekolah yang dipimpin. Tidak diperbolehkan seorang kepala sekolah hanya memiliki cita-cita bagi dirinya pribadi saja.

Menilik sedikit sejarah Muhammadiyah, Rektor Umsida itu mengingatkan bahwa dulu Muhammadiyah tidak punya apa-apa. Saat itu Kiai Dahlan hanya bisa mendirikan sekolah di rumahnya sendiri, Madrasah Diniyah Al- Islamiyah dan sangat sederhana. Tetapi beliau punya cita-cita yang sangat besar hingga kemudian berkembang seperti sekarang. Itulah hebatnya cita-cita, maka tidak boleh menjadi kepala sekolah tidak punya cita-cita secara kualitatif maupun kuantitatif.

Hal ini menyambung dengan isi pengembangan pendidikan hasil rumusan muktamar di Solo. Terwujudnya transformasi Dikdasmen PNF berbasis Al Islam dan Kemuhammadiyahan sebagai karakter utama, holistik dan integratif, serta menghasilkan lulusan yang berkemajuan dengan etos pembelajar sepanjang hayat untuk memacu prestasi belajar, sehingga memiliki daya saing dan mampu menjawab kebutuhan zaman dengan tata kelola pendidikan yang unggul, inklusif dan berdaya saing.

Baca juga: Umsida Meraih Gold Winner pada Anugerah Diktiristek 2023

Selanjutnya Dr Hidayatullah bertanya kepada para Kepala Sekolah Muhammadiyah “Sekarang bagaimana dengan sekolah kita, kita sudah punya desain di level mana?”.

Untuk kembali memperkuat keyakinan para kepala sekolah, bapak dari tiga anak tersebut kembali mengutip rumus sederhana oleh Hermawan Karta Jaya itu segitiga Emas ada brand, diferensiasi, positioning “kita itu sudah punya brand yang luar biasa Muhammadiyah, tidak ada orang yang tidak kenal Muhammadiyah. Begitu orang mendengar Muhammadiyah dalam pikiran banyak orang pasti kemajuan apalagi bicara pendidikan dan kesehatan,” Imbuhnya.

Maka jika sebuah sekolah Muhammadiyah tidak bisa berkembang, Dr Hidayatullah meyakini ada usaha yang kurang kuat dimiliki oleh para pengurus terutama pemimpinnya.

Penulis: Rani Syahda Hanifa

Berita Terkini

pendampingan sertifikasi halal
3 Dosen Umsida Dampingi Sertifikasi Halal dan Keuangan Digital pada Wirausaha Muhammadiyah Sidoarjo
May 1, 2024By
Pendekatan Konseling Oleh Tim Dosen Umsida Wujudkan Sekolah Ramah Siswa
Pendekatan Konseling Oleh Tim Dosen Umsida Wujudkan Sekolah Ramah Siswa
May 1, 2024By
Umsida Tuan Rumah Kinik Penjaminan Mutu LLDikti 7
Umsida Kampus Unggul, Kembali Dipercaya Jadi Tuan Rumah Kegiatan LLDikti 7 Jatim
April 30, 2024By
voli Umsida
20+ Sekolah Antusias Bertarung di Turnamen Tingkat Provinsi oleh UKM Voli Umsida
April 29, 2024By
testimoni mahasiswa ICT UTAR
Kata Mereka yang Mengikuti Program ICT UTAR
April 28, 2024By
Palestina Masuki Babak Baru Perjuangan Pembebasan
Palestina Masuki Babak Baru Perjuangan Pembebasan
April 27, 2024By
Manfaat ICT
Manfaat dan Syarat Mengikuti Program ICT
April 27, 2024By
Pelepasan Mahasiswa Umsida PLP 1, Siap Bawa Dakwah Pencerahan
Pelepasan Mahasiswa Umsida PLP 1, Siap Bawa Dakwah Pencerahan
April 26, 2024By

Riset & Inovasi

stres pada single mother
Riset Umsida: Single Mother Kerap Alami 3 Jenis Stres Ini
March 30, 2024By
komunikasi verbal dan nonverbal
8 Alasan Komunikasi Verbal dan Nonverbal Perlu Diterapkan Kepada Siswa
March 29, 2024By
media belajar tangram
Tangram, Cara Seru Siswa Belajar Geometri, Simak 5 Manfaat dan Cara Membuatnya
March 27, 2024By
kecenderungan media sosial
Pengguna Aktif Media Sosial Cenderung Kesepian, Kata Riset
March 26, 2024By
bullying pada siswa SD
Riset Dosen Umsida Jelaskan 8 Peran Sekolah untuk Mengatasi Bullying
March 25, 2024By

Prestasi

Paku Bumi Open 2024
20 Mahasiswa Umsida Raih 11 Emas dan 11 Perak di Paku Bumi Open XII 2024
March 7, 2024By
atlet hapkido Umsida
Mahasiswa Umsida Toreh Prestasi Hapkido, Langsung 2 Juara sekaligus
March 6, 2024By
Silat Apik PTMA 2024
Mahasiswa Ikom Umsida Sabet 3 Kejuaraan di Silat Apik PTMA 2024
March 5, 2024By
Video Menyuarakan Perjuangan Palestina Karya Mahasiswa Umsida ini Bawanya Raih Juara Nasional
Video Menyuarakan Perjuangan Palestina Karya Mahasiswa Umsida ini Bawanya Raih Juara Nasional
January 19, 2024By
Meja Komposit, Inovasi yang Membuat Umsida Raih Juara Harapan 2 di KISI 2023
December 26, 2023By