Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menutup rangkaian acara Forum Ta’aruf Mahasiswa (Fortama) 2024 dengan manis. Malam inagurasi ini dilaksanakan di halaman kampus 1 Umsida pada Sabtu malam, (21/09/2024).
Ada Berapa rangkaian acara pada hari ini, mualai dari apresiasi inovasi dan prestasi mahasiswa, hingga hadirnya bazar dan penampilan dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Organisasi Mahasiswa (Ormawa).
Di kesempatan kali ini, rektor Umsida, Dr Hidayatulloh MSi menyerahkan beberapa apresiasi atas inovasi dan prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa Umsida.
Lihat juga: Salut! Alumni Ketua Umum IMEI Team 2020 Dapat Beasiswa Penuh di ITS
Penyerahan 5 unit motor listrik inovasi IMEI Umsida
Yang pertama yakni penyerahan lima unit motor listrik oleh Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Umsida. Kendaraan tersebut nantinya akan dioperasikan di kampus 3 Umsida sebagai sarana penunjang bagi pihak keamanan karena akses yang ada di kampus tersebut cukup jauh dari pos utama.
Ketua IKA Umsida, drg Tontowi Ashari MM menjelaskan bahwa pemberian motor listrik tersebut berawal dari inovasi Tim Ikatan Mahasiswa Elektro Indonesia (IMEI) Umsida yang membuat motor listrik.
“Kami mendapatkan informasi tersebut dari warek 3 umsida. Dan Kebetulan juga wakil saya merupakan orang yang bekerja di PT PP BUMN yang bergerak di bidang pembangunan. Jadi kita pesan lima unit membantu mobilitas tim keamanan di kampus 3,” ujar dosen Fakultas Kedokteran Gigi itu.
Dengan begitu, imbuh Tontowi, IKA alumni bisa memberikan sumbangsih untuk Umsida, apalagi bisa digunakan untuk jangka panjang.
“Mungkin ke depannya tim IMEI akan mengembangkan motor tersebut secara massal, kami akan mendukungnya,” tutur Tontowi.
Saat menerima motor listrik tersebut, rektor Umsida mengatakan, “Ini adalah bagian kecil dari rencana IKA Umsida yang mau menyumbangkan untuk keperluan dan pengembangan Umsida. Semoga IKA Umsida sehat selalu, diberkahi, dilancarkan, dan ditambah rezekinya,”.
Apresiasi prestasi tim IMEI Umsida
Selain penyerahan motor listrik, di inagurasi Fortama Umsida 2024 ini juga terdapat momen penyerahan apresiasi Umsida kepada tim IMEI yang berhasil mendapatkan juara 1 kompetisi tingkat internasional beberapa waktu lalu.
“Untuk yang kesekian kalinya, tim IMEI menjuarai event di level internasional. Dan tahun 2024 ini, Umsida juara 1 tingkat Asia Pasifik,” ujar Rektor Umsida.
Seperti yang diketahui bahwa tim IMEI Umsida baru saja meraih juara 1 di kompetisi internasional Shell Eco Marathon (SEMA) Asia Pacific and Middle East 2024 di Mandalika.
Tahun lalu, Umsida meraih juara dua di bawah UGM. Tapi tahun ini, Umsida berhasil menjadi juara satu mengalahkan UGM.
“Atas nama pimpinan Umsida, tentu kami menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi kepada adik-adik tim IMEI atas prestasi luar biasa yang membanggakan nama Umsida, Persyarikatan Muhammadiyah, dan Indonesia tentunya,” kata Dr Hidayatulloh.
Atas prestasi yang luar biasa ini, katanya, sebagaimana kebijakan yang ada di Umsida, mahasiswa yang meraih prestasi internasional, bisa lulus tanpa skripsi.
“Saya ingin tekankan sekali lagi, ini adalah bukti bahwa tidak ada bedanya antara perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi swasta. Umsida sudah membuktikan untuk yang kesekian kalinya, meraih prestasi di berbagai kompetisi mengalahkan perguruan tinggi negeri,” imbuhnya.
Ia berpesan pada para maba bahwa jika ingin sukses, maka Allah akan beri jalan kemudahan. Ia berharap agar mahasiswa Umsida bisa terus mengukir berbagai prestasi di manapun.
Ketua tim IMEI, Syahrul Romadhoni, mengatakan bahwa mobil ini lebih unggul dari tahun sebelumnya. Mobil ini lebih ringan dan lebih efisien dalam energi, itu yang menjadi kriteria kejuaraan tahun ini.
“Saya berterima kasih kepada Umsida dan para senior IMEI yang mendukung tim kami sampai meraih juara 1 tingkat internasional. Kami memiliki beberapa rencana panjang seperti membuat mobil urban yang lebih dari ini,” katanya.
Lihat juga: Rektor Umsida Sambut Hangat Kepulangan Sang Juara, Ini Pesannya
Selain itu, tambah Syahrul, tim ini juga berencana untuk mengikuti beberapa event nasional dan internasional. Misalnya saja event kapal cepat Indonesia yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dan kompetisi internasional di Qatar.
Penulis: Romadhona S.