Karya Essay Harmoni Keluarga Islami, Bawa Mahasiswa Ini Raih Juara 2 KIMPSI IV

Karya Essay Harmoni Keluarga Islami, Bawa Mahasiswa Ini Raih Juara 2 KIMPSI IV

Umsida.ac.id– Kompetisi Ilmiah Mahasiswa Psikologi Universitas Islam (KIMPSI) merupakan ajang bergengsi prodi Psikologi di seluruh Universitas Islam di Indonesia dan diadakan setiap tahunnya. KIMPSI 4 kali ini diadakan di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang dan diikuti sekitar 20 Universitas Islam dan masing-masing Universitas berhak mengirim 3 mahasiswa untuk mengikuti setiap kategori.

Devi Widyas Putri Mahasiswa Program Studi (Prodi) Psikologi, Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) telah mengikuti kompetisi ini dan berhasil raih Juara 2 KIMPSI IV Kategori Psy Essay.

Karya Essay Harmoni Keluarga Islami, Bawa Mahasiswa Ini Raih Juara 2 KIMPSI IV
Piagam Penghargaan

Mahasiswa yang kerap disapa Devi ini awalnya merasa tidak percaya diri saat ditunjuk menjadi perwakilan Umsida mengikuti lomba KIMPSI ini dengan kategori penulisan Essay.

“Awal ditunjuk untuk mengikuti kategori lomba Psy Essay sangat terkejut dan merasa apakah saya bisa menyelesaikannya tepat waktu ? dikala rentetan tugas perkuliahan karena saat perlombaan berlangsung perkuliahan masih aktif,” ungkapnya.

Baca Juga: Psikoedukasi Career Anxiety, Karya Mahasiswa Umsida Raih Juara 2 KIMPSI IV

Selain menjadi mahasiswa aktif Devi juga bekerja sebagai tutor bimbingan belajar siswa TK hingga SD hampir setiap harinya. Namun ternyata dengan kesibukannya Devi tidak goyah dan siap menerima tantangan. Meski ada kendala di tengah persiapan materi essaynya.

“Sebenarnya saya awalnya berniat mengikuti lomba secara tim, tetapi ternyata tim saya kurang responsif dalam memberikan ide, saya akhirnya memutuskan untuk melanjutkan perlombaan secara individu,” jelasnya.

Karya Essay Harmoni Keluarga Islami : Keadilan Gender Dalam Pola Pengasuhan Anak.

Akhirnya Devi melanjutkan ide essaynya dengan tema Pola Asuh di tugas proposal penelitian mata kuliah metodelogi penelitian kualitatif dengan menggabungkan unsur Keadilan Gender Anak sebagai perspektif Islam. Hingga menjadi rangkaian judul essay, Harmoni Keluarga Islami : Keadilan Gender Dalam Pola Pengasuhan Anak.

Selanjutnya ia melakukan pengajuan tema, revisi isi konten, referensi, tata letak penulisan, jumlah kata, bahkan merubah judul dan memperbarui 10% isi konten hingga mendapat accept dari dosen pembimbingnya Ghozali Rusyid Affandi SPsi MA.

Karya Essay Harmoni Keluarga Islami, Bawa Mahasiswa Ini Raih Juara 2 KIMPSI IV
Essay Karya Mahasiswa Umsida

Devi mengakui mendapat support penuh dari dosen pembimbing dan teman dekatnya untuk terus meyakinkan bahwa karyanya sangat bagus, dan temannya yakin Devilah yang akan memenangkan kompetisi ini.

Alhasil Devi mendapat gelar Juara dan mendapat banyak hadiah dari penyelenggara berupa Uang, Sertifikat, dan Thropy. Tidak hanya itu Ia juga mendapat fasilitas dari Umsida selama persiapan hingga setelah mengikuti lomba.

“Saya tidak hanya mendapat fasilitas bimbingan karya sebelum upload, kampus juga turut memberikan apresiasi mulai dana persiapan termasuk dana pendaftaran lomba, dana konsumsi untuk bimbingan intensif, transportasi keberangkatan perwakilan untuk pengambilan hadiah lomba ke Palembang, hingga imbal prestasi atas keberhasilan yang di raih,” ujarnya.

Lihat Juga :  Umsida Entrepreneurship Tumbuhkan Jiwa Berbisnis Mahasiswa

Baca Juga: BI Terbitkan SRBI Tanggal 15 Esok, Ini Kata Ekonom Umsida

“Alhamdulillahnya segala dana pribadi seperti imbal prestasi dan uang perlombaan bisa dijadikan tabungan pribadi dan mungkin sedikit bisa digunakan untuk menuruti permintaan sederhana dari orang tua, karena uang itu tidak sepenuhnya uang saya tapi sebagian juga milik orang tua,” imbuhnya.

Motivasi Diri

Putri pasangan bapak Munjiat Anjrianto dan ibu Sae Utami ini menceritakan kepada Umsida.ac.id bagaimana prosesnya memotivasi diri hingga yakin mengikuti kompetisi ini.

“Sejujurnya untuk lomba kali ini adalah lomba ketiga bagi saya yang diajukan oleh prodi, dari lomba pertama hingga saat ini ketidak percayaan diri akan hasil tulisan sendiri adalah salah satu kelemahan bagi saya. Kelemahan itulah yang kemudian saya jadikan motivasi untuk bisa memyempurnakan karya tulis milik saya”.

Selain itu Devi juga mendapat banyak dukungan dari orang sekitar. ” Disamping itu saya yakin bahwa saya bisa karena keyakinan, amanah dan kepercayaan orang lain itulah yang memberikan semangat bagi saya untuk bisa menghasilkan suatu karya yang membanggakan baik bagi orang tua, teman, dan khususnya bagi prodi Psikologi Umsida”.

Diakhir sesi wawancara Devi mengungkapkan motivasi yang ingin Ia sampaikan kepada teman-teman sebayanya agar mampu percaya pada potensi diri sendiri dan punya keberanian untuk mencoba mengikuti kompetisi maupun hal baru lainnya.

“Jangan pernah takut untuk mencoba hal baru. Bila orang lain saja mengetahui kemampuanmu dan percaya bahwa kamu mampu, maka Tantanglah pikiranmu sendiri untuk maju. Berhenti meragukan diri sendiri, Bekerja keras, lalu wujudkan. Saat sudah terwujud, jangan cepat puas dengan apa yang kamu miliki, terus gali kemampuan diri, cari ilmu sebanyak mungkin,” ungkapnya.

“Kalau ada kesempatan lomba atau apapun jangan ragu untuk mencoba dulu siapa tau itu adalah jalan rezeki milikmu. Tidak apa gagal dalam mencoba daripada tidak mau mencoba sama sekali, karena semua ada prosesnya dan proses itulah yang akan berdampak sangat besar pada dirimu karena selain pengalaman, kamu juga akan mendapat ilmu dan bertemu dengan orang-orang baru,” pungkasnya.

Penulis: Rani Syahda

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By
inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By
alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By

Prestasi

mahasiswa Umsida raih 2 medali pencak silat
Belum Puas dengan 2 Medali, Mahasiswa Ini Bidik Prestasi di Pomprov
September 10, 2025By
mahasiswa Umsida jadi pesilat terbaik
Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 dan Jadi Pesilat Terbaik di Kejuaraan Nasional
September 8, 2025By
mahasiswa PG PAUD juara pencak silat
Atlet Pencak Silat Umsida Raih 2 Juara Sekaligus dalam Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 8, 2025By
kilab 2025
Lolos Kilab 2025, Fikes Umsida Kolaborasi Buat Mannequin Akupresur dengan LED dan Audio Indicator
September 7, 2025By
mahasiswa atlet pencak silat Umsida
Mahasiswa PAI Umsida Juara 2 di Kejuaraan Pencak Silat Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 6, 2025By