wisata gunung Tumpeng

Kelompok 52 KKN-P Umsida Buat Program Wisata Pendakian Gunung Tumpeng

Umsida.ac.id – Divisi Sapta Pesona Pariwisata kelompok 52 KKN-P Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) yang bertempat di desa Gerbo, Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan melakukan berbagai kegiatan. Salah satunya yaitu rencana pengembangan wisata gunung Tumpeng.

Setelah diterima di desa Gerbo, Arya Wahyu selaku ketua kelompok KKN-P 52 dan kawan-kawan yang berjumlah 14 orang melakukan koordinasi dengan kepala desa, kepala dusun dan berbagai perangkat desa sebelum melakukan kegiatan.

Pengembangan wisata gunung Tumpeng
wisata gunung Tumpeng
Dok KKN 52

Setelah sepekan menempati desa Gerbo, Kelompok 52 KKN-P Umsida melakukan observasi terhadap lingkungan sekitar. Mereka menemukan sesuatu yang hanya dapat ditemukan di daerah dataran tinggi dengan pemandangan alam yang begitu menakjubkan, pemandangan ini dimiliki desa Gerbo berupa gunung Tumpeng.

Baca juga: Kolaborasi Ciptakan Pendidikan Berkualitas, Mahasiswa KKN-P Umsida dan SD Sentul 1 Bersatu

Hasil dari observasi yang dilakukan, para mahasiswa berencana untuk mengembangkan wisata gunung tumpeng dengan membuatkan papan petunjuk arah. Papan petunjuk arah merupakan elemen penting di gunung. Papan ini berfungsi sebagai penunjuk jalur agar tidak menyesatkan bagi pengunjung, apalagi di jalur gunung. Tnap petunjuk arah, bisa-bisa pendaki akan tersesat ke jalur lain. 

“Kegiatan dilakukan karena desa Gerbo memiliki potensi kemajuan ekonomi dari bidang pariwisata dengan adanya Gunung Tumpeng yang memiliki ketinggian 1.014 mdpl. Gunung Tumpeng tidak ada yang mengelola, jadi kita akan  membuatkan petunjuk arah sebagai langkah awal untuk mempermudah akses jalan,” ucap Arya Wahyu Ramadhan selaku ketua kelompok 52 KKN-P Umsida.

Gunung Tumpeng, yang terletak di kawasan yang kaya akan keanekaragaman hayati, menyajikan tantangan dan pesona tersendiri bagi para pendaki. Dengan ketinggian yang tidak terlalu tinggi, sehingga cocok untuk pendaki pemula yang ingin merasakan pengalaman naik gunung. Gunung ini menarik minat para pendaki dari berbagai kalangan. Berbagai spesies tumbuhan dan hewan endemik ditemukan, menandakan pentingnya upaya konservasi dalam menjaga ekosistem alam yang unik ini.

“Kegiatan ini dilakukan karena kelompok kami ingin membantu memajukan perekonomian masyarakat Desa Gerbo melalui potensi alam pariwisata pendakian Gunung Tumpeng agar warga memiliki mata pencaharian tambahan selain sebagai petani dan peternak,” ujar Vera Mita Trisnawati, Ketua Divisi Sapta Pesona Pariwisata.

Selain itu, tim observasi juga memperhatikan dampak dari aktivitas pendakian terhadap lingkungan sekitar. Mereka mengidentifikasi area-area yang rentan terhadap kerusakan akibat jejak pendaki, mengevaluasi keefektifan upaya konservasi yang telah dilakukan. Observasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang keragaman hayati dan ekosistem Gunung Tumpeng, serta menjadi dasar untuk pengembangan strategi konservasi yang lebih efektif di masa mendatang.

Lihat Juga :  Perlindungan Perempuan Korban Pelecehan Seksual Belum Maksimal, Menurut Riset Dosen Umsida

Dengan semakin meningkatnya minat masyarakat terhadap kegiatan pendakian gunung, penting bagi semua pihak untuk menjaga kelestarian alam dan melakukan pendekatan yang berkelanjutan dalam menikmati keindahan alam yang kita miliki. Observasi seperti ini menjadi langkah awal yang penting dalam menjaga dan melindungi warisan alam bagi generasi mendatang.

Tim KKN-P 52 Umsida memiliki rencana untuk pembuatan papan info dan petunjuk arah yang baik dan benar karena sangat diperlukan oleh wisatawan. Papan petunjuk arah yang ada sekarang masih memiliki kekurangan.

Baca juga: Kelompok 23 KKN-P Umsida Gelar Acara Potong Tumpeng Bersama Warga Desa

wisata gunung Tumpeng
Dok KKN 52

Inovasi ini mendapatkan respon baik dari kades Gerbo, kasun dan salah satu warga Desa Gerbo. “Rencana ini sangat bagus, saya sangat mendukung hal tersebut. Tapi sebelum eksekusi, mohon berkomunikasi terlebih dahulu dengan pihak desa dikarenakan gunung Tumpeng masih berada di kawasan Dusun Kejoren,” ujar kades Gerbo, Sutrisno. 

Banyak warga lokal yang ingin mendaki ke gunung tersebut, terang Sutrisno, namun kesulitan mencari arah dikarenakan belum  adanya petunjuk arah yang jelas untuk bisa sampai ke puncak gunung Tumpeng. Jika ditindaklanjuti, bisa menambah penghasilan untuk desa.

Langkah awal yang dilakukan untuk merealisasikan kegiatan pengabdian ini adalah mendesain papan info dan petunjuk arah. Desain papan info dan petunjuk arah terdiri dari 3 bagian, yaitu tiang, papan nama dan tulisan.  

Plakat dipasang secara strategis di sepanjang jalur pendakian gunung, memberikan petunjuk yang dibutuhkan bagi para pendaki untuk mengikuti rute yang telah ditetapkan dengan baik. 

Plakat tersebut juga dilengkapi dengan informasi tentang flora, fauna, dan potensi bahaya di sekitar jalur pendakian gunung, sehingga memberikan kesadaran lingkungan kepada para pendaki selama perjalanan mereka.

Baca juga: 3 Pesan Penting Rektor Umsida Kepada Mahasiswa KKN Pencerahan 2024

Dengan memahami manfaat pemasangan plakat di gunung, penting bagi pihak terkait, untuk terus mendukung dan melaksanakan program-program yang mempromosikan praktik pendakian yang bertanggung jawab. 

Penulis: Fenty Putri P 

Penyunting: Romadhona S.

Berita Terkini

penyuluhan PIK-M Umsida tentang kesehatan mental remaja
Sadar Akan Kesehatan Mental Remaja, PIK-M Umsida Datangi SMA Muhammadiyah 4 Porong
August 5, 2025By
Baitul Arqom Umsida
Baitul Arqom Dosen Umsida Tak Hanya Pelajari Muhammadiyah, Ini Makna di Dalamnya
August 4, 2025By
Baitul Arqom Dosen Umsida
Baitul Arqom Dosen Umsida, Perkuat Ideologi dan Etos Kerja Islami untuk SDM Unggul
August 2, 2025By
UMG belajar sistem informasi dan akademik Umsida 2
Tingkatkan Kualitas Sistem Informasi dan Sistem OBE, UMG Kunjungi Umsida
July 30, 2025By
fkg Umsida dukung kesehatan gigi Indonesia 3
Wujudkan Pemerataan Kesehatan Gigi di Indonesia, FKG Umsida Terima Dental Clinic Mobile
July 29, 2025By
penyuluhan TB paru
Wujudkan Indonesia Bebas TB Paru, FK Umsida Lakukan Penyuluhan di Pondok Pesantren
July 29, 2025By
selebrasi kelulusan FST Umsida
Menilik Serunya Selebrasi FST Umsida Lepas Wisudawan 2025
July 28, 2025By
Prof Haedar jelaskan sistem kalender
Prof Haedar Ungkap Urgensi Sistem Kalender Hijriyah Global Tunggal dalam Orasi Ilmiah Wisuda ke-45 Umsida
July 27, 2025By

Riset & Inovasi

alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By
riset dan inovasi DRPM Umsida
Umsida Kembangkan Riset dan Inovasi Melalui Seminar, Pameran, dan Diseminasi dengan 3 Kampus
July 16, 2025By
pengganti agregat kasar Teknik Sipil Umsida 2
Ragam Inovasi Pengganti Agregat Kasar dari Teknik Sipil Umsida, Siap Diterapkan ke Lapangan
July 13, 2025By
civil day 2025
Civil Day 2025, Ajang Mahasiswa Teknik SIpil Tunjukkan Inovasinya
July 9, 2025By
pentingnya keamanan pangan 1
Ajak Melek Literasi Keamanan Pangan, Warek 1 Umsida Andil di Pendampingan PSAT
June 30, 2025By

Prestasi

prestasi atlet psikologi Umsida
Capaian Prestasi Bertambah, Mahasiswa Psikologi Umsida Juara 1 IPSI Malang Championship
August 1, 2025By
FAI Umsida borong juara Malang Championship
3 Mahasiswa FAI Umsida Sabet Juara di Ajang Malang Championship 5
July 30, 2025By
wisudawan berprestasi Umsida 2
Kisah Wisudawan Umsida, dari Korban Peluru Nyasar Hingga Prestasi, Double Degree, dan Karir Menjanjikan
July 28, 2025By
atlet taekwondo Umsida dapat emas di Porprov Jatim 2025 1
Target Porprov Akhirnya Diraih Anin Setelah Kegagalan di Tahun 2022
July 25, 2025By
mahasiswa AP Umsida raih perak di Porprov Jatim 2025
Raih Medali Perak Porprov Jatim 2025, Jovan Tampil Unggul dan Makin Terpacu ke PON
July 22, 2025By