Umsida hadirkan pebisnis muda

Umsida Hadirkan Pebisnis Muda, Memotivasi Mahasiswa untuk Berwirausaha Online

Umsida.ac.id – Dalam Forum Ta’aruf Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Fortama Umsida) 2023, menghadirkan banyak narasumber untuk memberikan ilmu dan wawasan kepada mahasiswa baru sebelum mengenyam bangku perkuliahan. Kali ini, Umsida mendatangkan pebisnis muda bernama Rigel Ghulam Achmad.

Ia memberikan kuliah motivasi kepada mahasiswa baru Umsida 2023 sebagai seorang wirausaha muda dengan tema “Saatnya Go Online,”. Pria kelahiran 1992 ini memaparkan bagaimana ia memulai perjalanan bisnisnya di bidang minuman yang masih bertahan hingga saat ini. 

Lihat juga: Antusias Maba Saat Inagurasi, dari Pengenalan Ormawa Hingga Nyanyi Bareng

pebisnis muda, Rigel beri motivasi

Bisnis apa yang bagus?

Dari paparan Rigel, bisnis yang bagus merupakan bisnis yang dimulai, bukan hanya ditanyakan apalagi bisnis yang hanya ada di khayalan tanpa ada pergerakan. 

“Apapun itu, kalau sudah punya ide coba ciptakan, jangan hanya sekedar ide saja, tapi harus dimulai. Masalah belajar itu bisa sambil jalan, jaman sekarang belajar bisnis di YouTube gratis dan sangat banyak. Ada beberapa cara untuk memulai usaha seperti menentukan pasar, menentukan kualitas produk, dan lain-lainnya,” ujar alumni SMAN 4 Sidoarjo ini.

Menentukan target bisnis

“Percuma kalau produk kalian bagus atau harga yang sudah diperhitungkan tapi pasar kalian tidak cocok. Jadi kalian tentukan dulu sasaran produk kalian siapa dulu, baru menentukan jenis usaha seperti apa yang sesuai,” tambahnya.

Lihat juga: Mahasiswa Baru Umsida Diberdayakan agar Lulus 3,5 Tahun

pebisnis muda, Rigel beri motivasi
Produk yang jelas

Produk atau jasa yang akan dijalankan, harus memiliki standar tertentu. Rigel memberikan beberapa contohnya, “Kalau usaha makan yang berarti makanannya enak dan higienis. Jika jasa ya orangnya harus bersih dan wangi,” lanjutnya.

Biasanya, sambung Rigel, pebisnis lebih mementingkan promosi terlebih dahulu daripda kuaitas produk. Mereka mengencar promosi besar-besaran dan membuka banyak canag sekaligus hingga mengabiskan banyak modal untuk menggaet pembeli. 

Namun dari hasil analisis Rigel, strategi tersebut kurang efektif karena konsumen membeli produk tersebut hanya karena penasaran saja, bukan kualitas produk. Akhirnya, bisnis tersebut hanya bertahan saat viral saja. 

Lihat Juga :  Industri Kreatif Jadi Kontributor Besar pada PDB, Simak 4 Kiatnya
Berani upselling

“Jika kita ke minimarket, biasanya kasir pasti nawarin agar kita beli barang lain sekalian dengan harga yang murah. Nah strategi promosi seperti itulah yang dinamakan upselling,” terang laki-laki lulusan Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung ini.

Lihat juga: Fasilitas Umsida untuk Mahasiswa Baru Dipaparkan Pada Fortama 2023

pebisnis muda, Rigel beri motivasi
5 Tangga Bisnis

Selanjutnya, Rigel memaparkan tentang lima tangga bisnis yang merupakan urutan sebuah usaha. Yang pertama adalah memulai. Setelah itu, akan ada halangan dalam mengembangkan usaha yang dimulai. Konsistensi usaha akan diuji di tahap ini. 

“Saya sendiri dulu mengalami masalah kepegawaian dan resep. Cara mengatasinya, saya berinteraksi dan menanyakan kekurangan produk saya kepada pembeli sehingga dapat saya jadikan evaluasi,” terangnya.

Lalu yang kedua yakni profiting. Sebagai pebisnis harus bisa mengatur arus keuangan agar tidak sampai mengalami kerugian. Dalam hal ini Rigel menjelaskan bagaimana pentingnya laporan keuangan. Yang ketiga yakni dengan mensistemkan bisnis. Misalnya, ucap Rigel, resep yang telah ditetapkan, sebagai mungkin untuk dipertahankan walau sudah berganti pegawai atau bahkan pemilik. HAl ini berguna untuk menjaga keaslian produk.

Setelah semuanya teratur dengan baik, tahapan selanjutnya yakni membuka cabang. Rigel meninggalkan catatan bahwa ketika ingin membuka cabang, maka perkuat terlebih dahulu kualitas usaha yang ada di pusat sehingga pelanggan tak hanya membeli ketika cabang baru buka saja.

Yang terakhir yakni investing, “Uang hasil profit, nantinya akan diinvestasikan ke usaha sendiri atau orang lain, itu juga harus dipikirkan,” pungkas Rigel.

Ia sempat menambahkan sedikit saran bagi mahasiswa yang ingin membuka usaha sendiri walau hanya kecil-kecilan. Ia berpesan agar pengusaha segera mematenkan mereknya karena usaha tersebut bisa saja diambil orang lain baik itu logo, desain, atau bahkan resep.

Lihat juga: Fortama Umsida 2023, Prof Jainuri: Jadilah Generasi Emas yang Mengeksplorasi Kekayaan Negara Sendiri

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

S2 Ilmu Komunikasi Umsida
S2 Ilmu Komunikasi Umsida Sudah Buka, Siap Cetak Pakar New Media
October 13, 2025By
prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By
pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By
Umsida dan PT Mellcoir Sport Indonesia
Magang di PT Mellcoir Sport Indonesia, Mahasiswa Umsida Ikut Expo UMKM di Jakarta
October 3, 2025By
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny: Sekitar 60 Korban Masih Tertimbun
October 2, 2025By
Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By

Riset & Inovasi

lang and tech
Lang and Tech, Inovasi PBI dan PTI Umsida Tunjang Materi secara Daring
October 19, 2025By
renalmu.com
Aplikasi Renalmu.com, Inovasi Dosen Umsida Dorong Transformasi Digital Pelayanan Hemodialisis di Rumah Sakit
October 17, 2025By
alat pemeriksaan kesehatan digital
Umsida Buat Alat Cek Kesehatan Tanpa Jarum, Mudahkan Pemeriksaan
October 9, 2025By
hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By
inovasi alat pembakaran sampah tanpa asap 3
Alat Pembakaran Sampah Tanpa Asap, Inovasi Dosen Umsida Tekan Masalah Sampah
September 25, 2025By

Prestasi

inovasi limbah cangkang kupang 3
Olah Limbah Cangkang Kupang, Mahasiswa TLM Umsida Raih Juara 2 PKP2 PTMA 2025
October 19, 2025By
relawan pajak Umsida
Punya Relawan Pajak Terbanyak 2025, Tax Center Umsida Dapat Penghargaan dari DJP Jatim II
October 18, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida, perguruan tinggi
Umsida Masuk Jajaran Perguruan Tinggi dalam THEs University Impact Rankings 2026
October 15, 2025By
teknik mesin Umsida juara 1 lomba nasional
Teknik Mesin Umsida Raih Juara 1 Lomba Prototype LNT-RBM 2025
October 10, 2025By
hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By